Sejarah Malam 1 Suro, Apa Itu Malam 1 Suro? Inilah Alasan Mengapa Malam 1 Suro Dianggap Sakral
Sebagai informasi, malam 1 Suro menurut penanggalan pemerintah akan jatuh pada 19 Juli 2023. Ini sejarah dari malam 1 Suro.
Sejarah Malam 1 Suro, Apa Itu Malam 1 Suro? Inilah Alasan Mengapa Malam 1 Suro Dianggap Sakral
TRIBUNSORONG.COM - Bagi masyarakat Indonesia terkhusus yang tinggal di daerah pulau Jawa, pasti sudah tidak asing dengan malam 1 Suro.
Pada kesempatan ini, TribunSorong akan menyampaikan tentang sejarah malam 1 Suro dan alasan mengapa malam 1 Suro dianggap sakral.
Sebagai informasi, malam 1 Suro menurut penanggalan pemerintah akan jatuh pada 19 Juli 2023.
Malam 1 Suro juga bertepatan dengan penanggalan Hijriah, yakni 1 Muharam 1445 Hijriah.
Sejarah Malam 1 Suro
Istilah malam 1 Suro adalah nama lain dari malam 1 Muharam dalam penanggalan Hijriah.
Penanggalan Jawa dan kalender Hijriah memiliki korelasi dekat, khususnya sejak zaman Mataram Islam di bawah Sultan Agung Adi Prabu Hanyakrakusuma (1613-1645).
Penanggalan Hijriah memang di awali bulan Muharam, yang oleh Sultan Agung dinamai bulan Suro.
Saat itu, Sultan Agung berinisiatif mengubah sistem kalender Saka yang merupakan kalender perpaduan Jawa asli dengan Hindu.
Baca juga: DPRD dan Polda Metro Jaya Angkat Suara Soal Pertemuan LGBT ASEAN di Jakarta: Belum Ada Kejelasan
Ia kemudian menggabungkannya dengan penanggalan Hijriah.
Hal ini memang sangat unik mengingat kalender Saka berbasis sistem lunar atau Matahari sementara Hijriah pergerakan Bulan.
Kalender Hijriah banyak dipakai oleh masyarakat pesisir yang pengaruh Islamnya kuat.
Sedangkan kalender Saka banyak digunakan oleh masyarakat Jawa pedalaman.
Sultan Agung ingin mempersatukan masyarakat Jawa yang pada waktu itu agak terpecah antara kaum Abangan (Kejawen) dan Putihan (Islam).
| 5 Amalan Sunah di Hari Tasyrik, Panen Kebaikan di 3 Hari setelah Idul Adha 1445 H/2024 |
|
|---|
| Bupati Sorong Selatan Serahkan 4 Sapi Kurban sebelum Salat Idul Adha 1445 Hijriah di Distrik Kokoda |
|
|---|
| Jajaran Polresta Sorong Kota Sembelih 4 Sapi pada Iduladha 1445 H, Dibagi untuk 200-an Penerima |
|
|---|
| Polres Sorong Selatan Berbagi di Momen Idul Adha 1445H, Potong 2 Sapi di Masjid Al-Hasyim Nurul |
|
|---|
| 50 Balasan Ucapan Selamat Idul Adha 1445 H/2024 Berkesan dan Penuh Makna, Cocok Dibagikan di WA Grup |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/solo/foto/bank/originals/Sebanyak-4-ekor-kebo-bule-keturunan-Kiai-Slamet-dicfgdretgreg.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.