Gempa Guncang Papua Barat Daya dan Papua Barat 20 Kali dalam Sepekan

TRIBUNSORONG.COM - Selama sepekan Papua Barat dan Papua Barat Daya diguncang gempa selama 20 kali.

Hal itu berdasarkan rilis Stasiun Geofisika Kelas III, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sorong.

Meski begitu, gempa bumi itu masuk kategori dirasakan dan tidak dirasakan.

Baca juga: Kaimana Diguncang Gempa Bermagnitudo 3,8, Ini Penjelasan BMKG

Dalam keterangan tertulisnya, Kepala Stasiun Geofisika Sorong Dedi Irjayanto menerangkan 20 kali gempa bumi tercatat pada kurun waktu 14-20 Juli 2023.

"Gempa bumi itu terjadi di Kota Sorong, Kabupaten Pegunungan Arfak, Manokwari, (Ransiki) Manokwari Selatan, Teluk Bintuni, Kaimana dan Teluk Wondama," katanya kemarin.

Baca juga: Kota Sorong Rentan Tsunami dan Gempa Ini yang Dilakukan BMKG

Semua gempa terjadi dalam kedalaman dangkal atau kurang dari 60 kilometer.

Adapun 14 gempa tercatat berkekuatan dibawah 3 skala magnitudo dan 6 kali gempa terjadi dengan kekuatan dibawah 5 skala magnitudo.

Baca juga: Gempa M 7,2 Kedalaman 90 Km Guncang Papua Nugini, BMKG: Belum Ada Laporan Kerusakan di Jayapura

Gempa terbanyak terjadi pada 20 Juli 2023 dengan 6 kali gempa.

Pada hari itu, 5 gempa bumi masuk kategori tidak dirasakan sedangkan satu kejadian lainnya masuk kategori dirasakan.

Menyusul terbanyak kedua terjadi pada 15 Juli 2023 dengan 4 kejadian gempa dengan kategori tidak dirasakan.(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunpapuabarat.com dengan judul "Dalam Sepekan, 20 Kali Gempa Bumi Guncang Papua Barat dan Papua Barat Daya"