Yayasan YPPK KMS Senopi Tambrauw Kekurangan Guru
Senopi dan Kebar digabungkan pertemuan di Senopi, lalu kunjungan ke TK YPPK KMS di Kebar.
Penulis: Theresia M Esyah | Editor: Milna Sari
TRIBUNSORONG.COM, FEF - SD YPPK Keuskupan Manokwari-Sorong Senopi, Rabu (16/8/2023) menggelar pertemuan dengan rohaniawan, pemerintah kampung dan pemerintah Distrik Senopi di SD YPPK.
Pastor Izaak Bame, Pr dan ketua yayasan serta staf yayasan melakukan kunjungan dinas pertama di wilayah Asiti (pertemuan bersama para guru dan para masyarakat sendiri di Asiti).
Senopi dan Kebar digabungkan pertemuan di Senopi, lalu kunjungan ke TK YPPK KMS di Kebar.
Baca juga: Pemuka Masyarakat dan Pemuda Senopi Tambrauw Curhat ke Pengurus YPPK Keuskupan Manokwari-Sorong
Setelah itu lanjut Ke Ayae, Ayapokiar, Feitkemyan, Fef dan terakhir di Syubun/Banfot.
Latarbelakang kunjungan kerja kali ini adalah berdasarkan laporan atas hasil pengamatan langsung, degradasi pendidikan terutama sekolah yayasan, di wilayah Kabupaten Tambrauw.
Secara keseluruhan ada 117 sekolah yayasan, di bawah kordinasi Keuskupan Manokwari Sorong.
Baca juga: Sempat Tuntut Denda Rp1 M, Palang Kantor KPU Tambrauw Akhirnya Dibuka Warga Usai Mendapat Penjelasan
Ketua yayasan Simon Isak Mendopma menyampaikan tujuan kehadiran yayasan untuk memberikan ruang bagi kalangan orang tua murid, kaum pemuda dan tokoh masyarakat untuk berdiskusi.
"Kami memikirkan jalan tengah untuk menyelesaikan hal yang menjadi keluhan bersama," katanya.
Pastor Paroki St Yosep Senopi RD Damaskus OSA menambahkan minimnya tenaga pengajar jadi salah satu kendala.
Baca juga: Jadikan EBT Program Prioritas, Pemkab Tambrauw Targetkan Punya PLTA
"Keterbatasan rumah guru, masalah pendidikan menjadi lesu itu faktor penyebabnya adalah kelalaian dari semua pihak, kita tidak boleh menyalahkan satu pihak saja," ujarnya.
Kesepakatan di forum bahwa pihak sekolah, masyarakat, pemerintah dan gereja yang ada berdiskusi agar yayasan dan pihak sekolah menjadi sinkron demi meningkatkan kembali mutu pendidikan di Tambrauw.
(tribun Sorong.com/theresia m esyah)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.