Dua Kandidat Bertarung Jadi Ketua di Muswil Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan Papua Barat Daya

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Musyawarah Wilayah (Muswil) Pembentukan Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) tinggal menghitung hari.

Sesuai jadwal ditetapkan acara digelar di Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, Kamis (24/8/2023).

Persiapan panitia Muswil Pembentukan KKSS Papua Barat Daya kini sudah mencapai 90 persen.

Sejumlah kesiapan dalam pelaksanaan sudah rampung, tinggal panitia mengontrol apa yang menjadi kekurangan saat Muswil.

Baca juga: Pendaftaran Calon Ketua KKSS Papua Barat Daya Dibuka, Simak Persyaratan Berikut ini

Undangan pelaksanaan Muswil pembentukan KKSS telah beredar dan bakal dihadiri sejumlah pejabat tinggi dari pemerintah Propinsi Papua Barat Daya dan Kota Sorong.

Penjabat Gubernur dan Wali Kota Sorong, serta Bupati Lainnya, para tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan tokoh agama, bakal di undang untuk menghadiri pelaksanaan kegiatan Muswil Pembentukan KKSS Papua Barat Daya.

Ketua Panitia Muswil Pembentukan KKSS Papua Barat Daya, Andi Serajiddin dalam konfrensi persnya, Selasa (22/8/2023) mengatakan pelaksanan Muswil ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi antar warga Sulawesi Selatan di Papua Barat Daya.

Serta tetap berpegang teguh pada prinsip leluhur yakni,  Sipakainge berarti saling mengingatkan, sipakatau artinya saling memanusiakan manusia dalam kondisi apapun, dan sipakalebbi artinya saling menghargai satu sama lain.

"Muswil Pembentukan KKSS  Papua Barat Daya mendapat dukungan penuh dari sejumlah sesepuh dan para tokoh KKSS di Kota Sorong maupun Kabupaten lainnya di Papua Barat Daya," kata Andi Serajiddin.

Digelarnya Muswil Pembentukan KKSS Papua Barat Daya, ucapnya dapat menjalin persatuan dan kesatuan sesama warga asal Sulawesi Selatan diperantuan, serta tetap berpegang teguh pada adat leluhur.

Dalam Muswil Pembentukan KKSS Papua Barat Daya terdapat dua kandidat siap bakal bertaruang.

Dimana kandidat yang siap menjadi Ketua KKSS Papua Barat Daya nantinya, merupakan orang terbaik warga Sulawesi Selatan.

"Diharapkan kandidat yang bertarung nantinya tetap menjalin kekompakan serta sifat kebersamaan, agar tercipta hubungan harmonis warga KKSS Papua Barat daya dengan warga suku lainnya mendiami tanah Papua," jelasnya. (Tribunsorong.com/petrus bolly lamak)