SDM Maybrat

Empat Warga Kampung Kambro Ikuti Pelatihan Olah Keladi dan Kacang Tanah

Pelatihan diikuti peserta dari 17 Kampung dari 2 Distrik meliputi Distrik Aitinyo dan Distrik Aitinyo Tengah.

Penulis: Taufik Nuhuyanan | Editor: Milna Sari
ISTIMEWA
Pelatihan bahan baku keladi dan kacang tanah diolah menjadi modern di Kampung Yaksoro, Distrik Aitinyo Tengah, Kabupaten Maybrat, Rabu (6/9/2023). 

TRIBUNSORONG.COM, KUMURKEK  - Dalam rangka kegiatan pelatihan olah keladi dan kacang tanah jadi produk modern yang digelar oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Maybrat di Kampung Yaksoro, Distrik Aitinyo Tengah, Kabupaten Maybrat, Rabu (6/9/2023).

Pelatihan diikuti peserta dari 17 Kampung dari 2 Distrik meliputi Distrik Aitinyo dan Distrik Aitinyo Tengah.

Baca juga: Siapkan Strategi Pariwisata Maybrat, Pj Bupati Bernhard Diskusi dengan Tim Wisata dari Bandung

Salah satu peserta pelatihan dari Kampung Kambro Margareta M Howay mengungkapkan pelatihan ini merupakan salah satu pelatihan yang bermanfaat untuk masyarakat pada umumnya dan lebih khusus lagi kepada pribadi individu masyarakat warga Kampung Kambro.

"Ini adalah pelatihan yang luar biasa buat kami mama-mama Papua khususnya untuk bisa mengelola kacang dan keladi ini biar bisa menjadi bahan baku lebih modern lagi," ujarnya.

Baca juga: Komisi A DPRK Maybrat dan LSM Mitra Buma Bahas Draf Raperda Spesial soal Hukum Adat

Lanjutnya, melalui pelatihan pengolahan keladi dan kacang tanah ini juga merupakan suatu langkah strategis untuk meningkatkan ekonomi masyarakat di Kampung Kambro.

Pelatihan olah keladi dan kacang tanah ini juga mendukung program pemerintah Kabupaten Maybrat dalam menerapkan aturan kepada masyarakat untuk mengonsumsi makanan khas lokal Kabupaten Maybrat.

Margareta juga menambahkan untuk peserta pelatihan dari Kampung Kambro ada 4 peserta yang mewakili, dengan mengikuti pelatihan ini nantinya kembali dapat mengelola keladi dan kacang tanah dengan sendiri.

"Kami bersyukur bisa ikut pelatihan ini karena punya pengetahuan untuk bisa mengolah hasil alam sendiri yaitu keladi dan kacang tanah agar bisa menjadi bahan baku modern lagi," katanya. (tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)

Sumber: TribunSorong
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved