Pesparawi XIV se-Tanah Papua Tingkat Provinsi Masuk Tahapan Pra Technical Meeting

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Pesta Paduan Suara Gerejawi (PESPARAWI) merupakan sarana komunikasi dengan Allah Sang Pencipta sebagai ungkapan kerinduan, pengharapan, iman dan kasih kepada-Nya.

Hal tersebut disampaikan Ketua Umum LPPD Pesparawi Provinsi Papua Barat, Nataniel Mandacan saat membuka kegiatan Pra Technical Meeting menjelang Pesparawi XIV se-Tanah Papua Tingkat Provinsi Papua Barat dan Provinsi Papua Barat Daya di Panorama Hotel Kota Sorong (23/9/2023).

Dikatakan saat ini kita telah memasuki tahap Pra Technical Meeting pelaksanaan Pesparawi Se Tanah Papua Tingkat Provinsi Papua Barat dan Provinsi Papua Barat Daya.

Baca juga: Pantik Ekonomi Pengusaha Kecil, 3000 Orang Bakal Hadir di Pesparawi XIV se-Tanah Papua di Sorong

"Rencana pelaksanaannya di 2024 di Kota dan Kabupaten Sorong yang bertujuan menjelaskan tata cara yang disepakati dan diketahui bersama," katanya.

Saat yang sama, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Papua Barat yang juga sebagai Pembina dan Penanggungjawab Program, Luksen Jems Mayor mengatakan diskusikan semua hal dengan baik sehingga menghasilkan yang terbaik dan setelah pulang ke daerah masing-masing dapat mempersiapkan diri dan kontingen dengan baik agar 2024 kita juga mempersiapkan yang terbaik guna hormat dan kemuliaan bagi Tuhan.

Kepada Pengurus LPPD ditingkat Provinsi dan Kabupaten / Kota, Jems Mayor berpesan LPPD tidak dijadikan sebagai organisasi milik pribadi tetapi dijadikan organisasi milik warga jemaat.

Baca juga: Musaad Lantik Panitia Pesparawi Terbesar se-Tanah Papua, Ini Jumlahnya

"Tugas kita adalah lakukan kolaborasi kegiatan dengan libatkan komponen jemaat yang ada dalam menjemaatkan puji-pujian, mantapkan tata kelola yang baik guna mempersiapkan generasi gereja masa depan," ucap Jems.

Diakhir penyampaiannya, Kakanwil berharap semua kita yang terlibat agar setia dan jujur dalam iven ini karena disinilah kemampuan kita diukur sebagai tuan rumah Pesparawi Nasional tahun 2025 di Provinsi Papua Barat.

Sementara itu Penjabat Wali Kota Sorong, Septinus Lobat menyambut baik kegiatan Technical Meeting saat ini serta menyampaikan terima kasih atas terpilihnya Kota dan Kabupaten Sorong sebagai tuan rumah.

"Ini adalah suatu kepercayaan dan dirinya berjanji akan mensuport dengan kemampuan yang ada dengan keyakinan kegiatan akan sukses sesuai harapan kita bersama," ucap Septinus Lobat.

Seusai pembukaan dilanjutkan dengan presentase dari Panitia penyelenggara tentang kesiapan-kesiapan yang sudah direncanakan dan berharap ada koreksi dan masukan dari para peserta dan Tim Asistensi dari LPPD Provinsi Papua Barat.(tribunsorong.com/aldytamnge)