Pj Bupati Bernhard E Rondonuwu Buka Maybrat Happy Digital Region, Ini Pesannya
Kita harus paham yang namanya aturan kepegawaian, seperti jika ada pimpinan yang keluar sekolah diluar harus ada nota dinas pelaksana tugas.
Penulis: Desianus Watho | Editor: Milna Sari
TRIBUNSORONG.COM, KUMURKEK - Mungkin kali ini akan menjadi sejarah, kita sudah mulai berubah yang namanya tantangan globalisasi.
Kita harus paham yang namanya aturan kepegawaian, seperti jika ada pimpinan yang keluar sekolah diluar harus ada nota dinas pelaksana tugas.
Kalau sudah diberikan kepercayaan, harus dikerjakan dengan baik.
Baca juga: Panitia Peresmian GKI Kambuskato Didampingi Anggota DPRK Maybrat Temui Pj Bupati Bernhard
Baca juga: Bernhard Rondonuwu Sebut Penanaman 15 Hektar Lahan di Maybrat Jadi Langkah Awal Tingkatkan Pertanian
"Ini dilakukan agar kita harus transparan, tidak lagi main-main," ujar Bernhard E Rondonuwu Senin (2/10/2023).
Saya bersyukur karena Pemda Sumedang akan menyerahkan sistem dan menyerahkan aset kepada kita.
Karena kita dianggap tidak bisa, marilah kita mulai belajar sama-sama mulai menyesuaikan.
Baca juga: Hadiri Ibadah HUT ke-I Klasis GKI Aitinyo, Bernhard E Roundonuwu Serahkan Hibah Rp1 Miliar
Baca juga: Fokus Aksi Penanaman Tahap 2 Maybrat, Pj Bupati Bernhard E Rondonuwu Targetkan Punya Beras Sendiri
Kita akan mulai dari jajaran pimpinan, yaitu surat, tandatangan, dan SIPD harus elektronik.
Pimpinan OPD harus dipaksa, jika tidak bisa kita mencari orang untuk mengerjakan mulai rencana, input sampai laporan harus bersifat elektronik.
Kalau kita menolak, maka kita tidak bisa maju, karena sistemnya begitu.
Semua kegiatan harus diikuti dengan baik, dan Maybrat juga bisa.(tribunsorong.com/Desianus watho)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.