AHLF 2023
Mensos Risma Sebut Delegasi AHLF Satu Suara Disabilitas Berhak Dapat Kualitas Hidup Layak
Sebanyak 13 negara termasuk Amerika Serikat, Australia dan Inggris saling berbagai ide mewujudkan inklusif disabilitas.
TRIBUNSORONG.COM, MAKASSAR - Forum Tingkat Tinggi ASEAN tentang Pembangunan Inklusif Disabilitas dan Kemitraan Pasca Tahun 2025 atau The ASEAN High Level Forum (AHLF) on Enabling Disability-Inclusive Development and Partnership beyond 2025 berlangsung sukses di Four Points Hotel, Makassar pada Selasa-Kamis (10-12/10/2023).
Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengikuti setiap agenda Forum Tingkat Tinggi ASEAN tentang Pembangunan Inklusif Disabilitas dan Kemitraan Pasca Tahun 2025 atau The ASEAN High Level Forum (AHLF) on Enabling Disability-Inclusive Development and Partnership beyond.
Baca juga: Mensos Tri Rismaharini Beber Program Integrasi Hak-hak Penyandang Disabilitas dalam AHLF 2023
Menurutnya, selama selama tiga hari pelaksanaan event internasional yang berlangsung di Four Points Hotel, Makassar pada Selasa (10/10/2023) hingga Kamis (12/10/2023), banyak pemikiran dan gagasan bagi penyandang disabilitas.
Sebanyak 13 negara termasuk Amerika Serikat, Australia dan Inggris saling berbagai ide mewujudkan inklusif disabilitas.
"Kami bisa berdiskusi secara terbuka, berbagi pemikiran dan pengalaman, saling belajar, serta saling menyemangati dan memotivasi," kata Mensos Tri Rismaharini.
Baca juga: AHLF 2023 Hari Kedua Bahas Inklusi hingga Strategi dan Pemberdayaan Disabilitas
Ia menyebut seluruh negara memiliki pandangan yang sama terkait penyandang disabilitas.
Seluruh negara mengakui potensi penyandang disabilitas untuk ikut membangun peradaban.
"Kami memiliki pandangan yang sama kuatnya bahwa penyandang disabilitas penting dan mengakui potensi mereka untuk berkontribusi terhadap pertumbuhan berkelanjutan nasional, regional, dan global," katanya.
Baca juga: AHLF 2023 Berakhir, Rumuskan 10 Rekomendasi untuk Penyandang Disabilitas di ASEAN
Tak kalah penting, penyandang disabilitas menurutnya harus mendapatkan kualitas hidup yang layak.
Mulai dari perekonomian sampai sosial masyarakat.
"Kami memiliki keinginan yang sama untuk melihat penyandang disabilitas mendapatkan kualitas hidup yang layak mereka dapatkan," ucapnya.
Untuk diketahui, Feserta forum ini terdiri dari Menteri dan Pejabat Senior ASEAN yang bertanggung jawab atas kesejahteraan sosial dan pembangunan di badan sektoral terkait.
Berdasarkan rapat Senior Officials Meeting on Social Welfare and Development (SOMSWD) 2021-2025, SOMSWD Indonesia mengusulkan untuk menyelenggarakan AHLF pada tahun 2023 sebagai salah satu rangkaian KTT ASEAN.
Forum ini akan mengidentifikasi tantangan-tantangan di ASEAN dalam memperkuat pembangunan inklusif disabilitas.
Baca juga: Dibantu Polisi, Rumah Disabilitas di Kabupaten Sorong Selesai Dibedah
Termasuk melalui pembelajaran dari dampak situasi pandemi terhadap kehidupan para penyandang disabilitas.
Forum ini juga akan mengevaluasi kemajuan upaya pengarusutamaan penyandang disabilitas ke dalam seluruh pilar Masyarakat ASEAN. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul 3 Hari AHLF, Mensos: Disabilitas Berhak Dapat Kualitas Hidup Layak
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.