Infrastruktur Maybrat
Lima Puskemas di Maybrat Diresmikan Serentak, Pj Bupati Beber Enam Pilar Transformasi Kesehatan
Prosesi penandatanganan prasasti dipusatkan di Puskemas Ayamaru Barat, Distrik Ayamaru Barat, Papua Barat Daya.
TRIBUNSORONG.COM, KUMURKEK - Penjabat (Pj) Bupati Maybrat Bernhard E Rondonuwu meresmikan lima puskesmas sekaligus, Rabu (15/11/2023).
Prosesi penandatanganan prasasti dipusatkan di Puskemas Ayamaru Barat, Distrik Ayamaru Barat, Papua Barat Daya.
Adapun empat puskesmas lainnya yakni Puskesmas Ayamaru Tengah, Ayamaru Selatan Jaya, Aitinyo Raya, dan Puskesmas Mare Selatan.
Baca juga: Pj Bupati Maybrat Ingatkan Kepala Puskesmas soal Kualitas Pelayanan hingga Transparansi Keuangan
Pj Bupati Bernhard E Rondonuwu dalam sambutannya mengatakan, berkat sinergi kuat dan kolaborasi erat antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan seluruh elemen masyarakat, enam pilar transformasi kesehatan bisa ditegakkan.
Pilar pertama, transformasi layanan primer, yakni dari fokus mengobati menjadi mencegah.
Baca juga: Pembangunan Puskesmas Aifat Timur Tengah, Pj Bupati Maybrat Ajak Kelompok Ini Bangun Kampung
Pelayanan primer harus memberikan akses layanan kesehatan dasar kepada seluruh masyarakat, dengan mengedepankan layanan promotif dan preventif berdasarkan siklus hidup manusia.
“Gencarkan pencegahan dan deteksi dini berbagai masalah kesehatan dan penyakit, baik fisik maupun jiwa. Lengkapi sumber daya manusia (SDM) di puskesmas, puskesmas pembantu (pustu), dan kaboratorium lesehatan masyarakat (labkesmas),” ujarnya.

Ia meminta agar hak-hak masyarakat tersebut terpenuhi secara adil dan berkelanjutan.
Selanjutnya melatih kader posyandu sesuai standar keterampilan agar dapat menjangkau dan mengedukasi seluruh lapisan masyarakat.
Kemudian dalam rangka pembangunan puskesmas, pustu, labkesmas baru, harus menyediakan lahan yang legal, aman, dan memadai.
Baca juga: Pemkab Maybrat Segera Tempatkan Kapus di Lima Puskesmas Baru Ayamaru Selatan Jaya
“Laksanakan dan laporkan pelayanan melalui sistem informasi secara digital, agar kita dapat memantau kondisi kesehatan wilayah setempat,” kata Bernhard E Rondonuwu.
Pilar kedua, lanjut Pj Bupati Maybrat, transformasi layanan rujukan dari akses layanan kesehatan yang susah menjadi mudah.
Penguatan pelayanan kesehatan rujukan dilakukan melalui pemenuhan infrastruktur,
SDM, sarana prasarana, pemanfaatan telemedisin, pengembangan jejaring pengampuan layanan prioritas, dan pelayanan unggulan berstandar internasional.
Anggaran daerah harus dipotimal untuk pelatihan SDM kesehatan bagi program jejaring pengampuan layanan prioritas.
Pilar ketiga, kata Bernhard E Rondonuwu, transformasi sistem ketahanan kesehatan.
Gubernur dan Forkopimda Sumbar ke Maybrat, Pj Bupati: Motivasi Personel Satgas Yonif 133/YS |
![]() |
---|
Pj Bupati Maybrat Bertemu Ketua UKM Nusantara, Jajaki Kerja Sama Program Stunting |
![]() |
---|
Pemkab Maybrat dan Bank Papua Jalin Kerja Sama, Bernhard E Rondonuwu Bahas Soal Pelatihan Pegawai |
![]() |
---|
92 Siswa dan Guru Asal Maybrat Ikut Belajar Metode Gasing Gelombang 2 di Sorong |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.