Pemkab Raja Ampat

Bupati Raja Ampat Dukung Konferensi Sabalo 2023, AFU: Orang Moi Harus Bersatu

Konferensi Besar Masyarakat Adat Moi (Sabalo) 2023 digelar di Aimas Kabupaten Sorong Papua Barat Daya, Kamis (28/12/2023).

|
Penulis: Willem Oscar Makatita | Editor: Ilma De Sabrini
TRIBUNSORONG.COM/WILLEM OSCAR MAKATITA
Tatap muka Abdul Faris Umlati bersama tim kerja Konferensi besar masyarakat adat Moi di Kek Malamoi, Rabu (27/12/2023). 

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Konferensi Besar Masyarakat Adat Moi (Sabalo) 2023 digelar di Aimas Kabupaten Sorong Papua Barat Daya, Kamis (28/12/2023).

Kegiatan tersebut mendapat dukungan dari sejumlah kepala daerah di Tanah Malamoi, tidak terkecuali Bupati Raja Ampat Abdul Faris Umlati yang juga bagian dari anak adat Moi Maya Kabupaten Raja Ampat.

Abdul Faris Umlati (AFU) mengatakan orang Moi harus bersatu dan maju menjadi yang terdepan di tanahnya sendiri.

"Kalau orang Moi mau menjadi yang terdepan di tanah Malamoi, maka orang Moi harus bersatu. Jangan tercerai-berai," ujar AFU kepada tim kerja Konferensi Sabalo 2023 di Kek Malamoi, Rabu (27/12/2023).

AFU berharap Konferensi Sabalo 2023 yang akan digelar di Aimas Kabupaten Sorong dapat berjalan aman dan lancar, sebab menurutnya, Sabalo merupakan bentuk dari representatif nilai-nilai luhur adat istiadat suku Moi.

"Konferensi besar masyarakat adat Moi ini merupakan identitas dan eksistensi yang harus ditunjukan kepada masyarakat suku lain yang ada di tanah Malamoi ini," jelasnya.

Dirinya pun setuju dengan tema besar Konferensi Sabalo 2023 yaitu "Menggapai Cita-cita Merdeka di Negeri Sendiri".

"Saya sangat setuju dengan tema Konferensi Sabalo bahwa orang Moi harus merdeka di negerinya sendiri," katanya.

Ketua Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Malamoi Silas Ongge Kalami memberikan apresiasi atas dukungan yang diberikan Abdul Faris Umlati.

Ia pun berharap Bupati Raja Ampat dua periode itu dapat hadir dalam konferensi masyarakat adat Moi.

"Kami menyampaikan apresiasi atas dukungan dari Bapak Abdul Faris Umlati. Kami berharap dukungan dari kepala daerah yang lain yang ada di tanah Malamoi," ujarnya.

Menurutnya, Konferensi Sabalo 2023 ini menjadi evaluasi perjalanan kepengurusan LMA Malamoi dan merupakan forum tertinggi pengambilan keputusan dan arah kesejahteraan bagi masyarakat Moi di negerinya sendiri.

Melalui kegiatan itu para tetua adat suku Moi mengambil keputusan menentukan arah kesejahteraan masyarakat adat suku Moi. . (tribunsorong.com/willem oscar makatita)

Sumber: TribunSorong
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved