Sosok Hari Ini

SOSOK Lo Siaw Ging, Dokter Dermawan Meninggal Dunia Usia 90 Tahun, Kisah Haru Pasien yang Dibantu

Berikut profil dokter Lo Siaw Ging, sosok dermawan asal Solo meninggal dunia di usia 90 tahun.

|
Editor: Intan
Tribunsolo.com / Kompas.com
SOSOK dokter dermawan Lo Siaw Ging meninggal dunia di usia 90 tahun. 

Lo Siaw Ging dikenal dokter dermawan

Lo Siaw Ging dikenal sebagai dokter dermawan yang membuka praktik di Rumah Sakit Kasih Ibu, Solo, Jawa Tengah.

Dia juga membuka praktik dokter umum di rumahnya di Jalan Jagalan No 27, Solo, setiap Senin-Sabtu pukul 16.00-20.00.

Kedermawanannya dikenal karena Lo Siaw Ging tidak pernah menetapkan tarif kepada pasiennya. Dia juga dijuluki sebagai dokter tanpa tarif.

"Kalau pasien yang tidak mampu, tidak perlu bayar obat di apotek. Kalau yang mampu, biasanya mereka nanti beli obat sendiri,” ujarnya, dikutip dari Kompas.id.

Di usia 84 tahun, Lo Siaw Ging yang beraktivitas dengan tongkat penyangga masih sempat mengabdikan diri bagi kemanusiaan.

Prinsip kedermawanannya itu juga diterapkan ketika Lo Siaw Ging praktik di RS Kasih Ibu.

Pasien tidak mampu yang berobat kepadanya juga tidak ditarik biaya. Lo Siaw Ging akan memberikan tanda khusus di resepnya dan meminta pasien untuk menebus obat ke apotek rujukannya.

Setelah itu, pada akhir bulan, tagihan akan diberikan ke dokter Lo.

"Biasanya banyak pasien dari panti, baik panti jompo atau panti asuhan, anak-anak yatim-piatu berobat dengan bebas ke sini,” ujarnya.

Baca juga: Sosok Anggota MRPBD Termuda, Selly Kareth Siap Perjuangan Hak Dasar Perempuan

Kisah kedermawanan dikenal warga Solo Raya

Kisah kedermawanan Lo Siaw Ging tak hanya kondang di Solo, tetapi juga beberapa warga di sekitar Solo, seperti Klaten, Sukoharjo, Boyolali, dan Karanganyar.

Tak sedikit warga kurang mampu yang datang berobat ke tempat praktiknya. Salah satunya Yayan, pasien asal Boyolali yang mengaku sempat ditanya apakah punya uang untuk membayar obat atau tidak saat mengantar putrinya berobat.

"Tadi habis anak saya diperiksa, ditanya punya uang tidak buat beli obat, lalu ya saya jujur ndak bawa uang banyak, lalu pak dokter Lo bilang ya sudah ini ditebus, nanti saya yang bayar," kata Yanuar, dilansir dari Kompas.com (2015).

Lo Siaw Ging juga mengaku pernah "marah" kepada pasiennya karena memaksa untuk membayar. Padahal, saat itu dokter Lo tau bahwa pasien tersebut tidak memiliki uang untuk berobat.

Halaman
123
Sumber: Kompas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved