Pemilu 2024
Jelang Hari Pencoblosan, Forum Lintas Suku Asli Papua Minta Agen Miras Ditutup
Forum lintas suku asli Papua Provinsi Papua Barat Daya meminta agen resmi ataupun lokal menutup sementara penjualan minuman keras (miras)
Penulis: Petrus Bolly Lamak | Editor: Ilma De Sabrini
TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Forum lintas suku asli Papua Provinsi Papua Barat Daya meminta agen resmi ataupun lokal menutup sementara penjualan minuman keras (miras) menjelang masa pencoblosan14 Februari 2024 mendatang.
"Kami juga mengimbau kepada semua masyarakat Papua Barat Daya tidak mengonsumsi miras yang bisa berakibat (berpotensi melakukan pelanggaran) hukum," kata Ketua forum lintas suku asli Papua Ellyas Yumte kepada TribunSorong.com saat jumpa pers, Kota Sorong, Rabu (7/2/2024).
Baca juga: KPU Kota Sorong Gelar Bimtek KPPS, Imbau Netralitas dan Integritas
Ellyas Yumte mengajak seluruh masyarakat Papua Barat Daya berpatisipasi menggunakan hak politiknya pada Pemilu 2024 dengan datang ke tempat pemungutan suara (TPS).
Baca juga: Pemerintah Distrik Aimas akan Sosialisasikan Larangan Miras Jelang Pencoblosan
Dia juga mengimbau masyarakat agar tidak menjadi golongan putih atau golput.
Baca juga: Penjualan Miras di Kabsor Dilarang Sementara, Polres Sorong Gelar Pengawasan Miras Mulai Hari Ini
Ellyas juga mengajak semua pihak termasuk masyarakat turut menjaga keamanan dan ketertiban serta ketentraman selama masa pemilu berlangsung.
"Kepada seluruh masyarakat sebagai pemilih yang cerdas agar sama-sama menyukseskan pemilihan umum dengan tidak terprovokasi dengan berita-berita yang menyesatkan serta dengan menggunakan hati nurani tanpa money politik," ucapnya. (tribunsorong.com/petrus bolly lamak).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.