Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana
Deretan Fakta Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di Subang: Kronologi Hingga Daftar Korban Meninggal
Berikut 12 fakta terkait kecelakaan bus SMK Lingga Kencana di Subang: kronologi hingga daftar nama korban.
“Kebetulan juga situasi di IGD kami lagi crowded, banyak pasien juga, termasuk mungkin juga dua rumah sakit yang lain.”
11. Bus Tak Berizin dan Uji Berkala Kedaluwarsa
Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat melansir bus pariwisata yang terlibat kecelakaan di Subang adalah tak berizin dan status uji layak bus itu telah kedaluwarsa sejak 6 Desember 2023.
Saat ini, Ditjen Hubdat Kemenhub telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk melakukan investigasi kecelakaan bus tersebut
12. Orang Tua Berdatangan ke Sekolah Tunggu Kabar Anak
Keluarga korban dan kerabat siswa-siswi SMK Lingga Kencana, Depok, berdatangan di lokasi sekolah untuk mencari kabar usai bus yang ditumpangi para siswa sekolah tersebut terbalik di Subang, Jawa Barat Sabtu (11/5) malam.
Menurut laporan jurnalis Kompas TV Hidayatul Mulyadi di SMK Lingga Kencana Depok, para kerabat korban mendapatkan informasi yang sangat terbatas karena di lokasi sekolah sendiri hanya ada penjaga.
Keluarga, para orang tua dilaporkan panik dan kebingungan dalam mencari informasi tentang keadaan anak mereka. Pasalnya, informasi yang tersedia masih terbatas. Banyak para orang tua yang mencari informasi melalui siaran televisi.
Abdul Somad, salah seorang orang tua murid, mengaku masih menunggu informasi tentang keberadaan anaknya yang bernama Meta. Ia menuturkan sempat berkomunikasi dengan anaknya pada sore hari.
"Komunikasi terakhir (dengan anak saya), saya WA, Meta ada di mana? 'Saya masih di Lembang, Pak, mau pulang.' Itu kira-kira jam 5-an (sore)," tuturnya pada jurnalis Kompas TV Hidayatul Mulyadi.
"Sampai sekarang belum ada (kabar lagi)," imbuhnya. (Tribunnews/Kompas.com/TribunJabar.id/Kompas Tv)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 12 Fakta Kecelakaan Bus SMK Depok di Subang: 11 Meninggal, Korban Bergelimpangan, Orang Tua Panik
Ruas Jalan Fef-Mayah Rusak dan Rawan Kecelakaan, Waket II MRPBD Minta Pemprov Segera Perbaiki |
![]() |
---|
Keluarga Pasutri Korban Kecelakaan Palang Jalan Teminabuan-Maybrat, Jenazah Dibawa ke Kantor Distrik |
![]() |
---|
Menhub Budi Karya Sebut Angka Kecelakaan Turun Selama Periode Nataru 2024 |
![]() |
---|
Mobil Rombongan Capres Anies Baswedan Alami Kecelakaan di Aceh, Mobil Ringsek |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.