Warga Serbu Pasar Murah di Mariat, Wayangkau: Membantu Ekonomi Keluarga

TRIBUNSORONG.COM, AIMAS - Bakal Calon (Balon) Gubernur Papua Barat Daya Letjen TNI (Purn) Joppye Onesimus Wayangkau menggelar pasar murah Pasar Mariat, Distrik Aimas, Kabupaten Sorong, Jumat (12/7/2024).

Baca juga: Balon Gubernur Papua Barat Daya Wayangkau Akan Gelar Pasar Murah di 30 Titik, Cek Lokasinya

Wayangkau bersama tim relawan terjun langsung menyapa warga dan berdialog tentang harga sembako.

“Mama dorang semoga pasar murah ini bisa bantu mama dorang punya ekonomi keluarga ya,” kata Joppye Onesimus Wayangkau.

Ia bilang, pasar murah ini juga sebagai upaya membantu pemerintah menekan angka inflasi di wilayah tersebut.

“Jadi selain kami bantu warga ini juga sedikit menekan angka inflasi di sini,” ucapnya.

Warga setempat bernama Yahyu mengatakan, pasar murah ini sangat membantu ekonomi keluarganya.

Baca juga: Balon Gubernur Papua Barat Daya Joppye Wayangkau Beber Tujuan Program Pasar Murah di 30 Titik

Ia berharap, pasar mura tidak fokus kepada beras saja tetapi kebutuhan pokok lain juga.

“Sekarang ini bukan beras saja naik, tapi hampir semua kebutuhan pokok harga naik tapi kami terima kasih kepada Pak Wayangkau yak arena ini cukup membantu,” katanya.

Cek Harga

Puluhan Warga Kampung Kerukunan Jalur Bali, Kelurahan Malagusa, Distrik Aimas, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya mengantre membeli beras program pasar murah, Kamis (11/8/2024).

Baca juga: Beras 5 Kg Dibanderol Rp35.000, Warga Kampung Kerukunan Aimas Sorong Senang Ada Pasar Murah

Pasar murah tersebut diinisiasi Bakal Calon (Balon) Gubernur Papua Barat Daya Joppye Onesimus Wayangkau. 

Pantauan TribunSorong.com warga berdatangan ke lokasi sekitar pukul 09.00-12.00 WIT, satu di antaranya Supratikno. 

"Alhamdulilah bayar Rp35.000 dapat satu sak beras ukuran 5 kilogram (kg). Pasaran normalnya Rp13.000 sampai Rp14.000 per kilo," katanya. 

Supratikno bersama warga lainnya berharap ke depannya ada lagi program pasar murah serupa sehingga bisa membantu kebutuhan masyarakat kecil.

Hal senada disampaikan Tri Idayati yang mengaku terbantu adanya program pasar murah ini di saat warga lagi membutuhkan.