Rakernas IV Cendikiawan Awam Katolik
Cendekiawan Awam Katolik Gelar Rakernas IV dan Diskusi Publik Bakal Calon Gubernur
Rakernas ini mengusung tema tentang ‘Menyelamatkan Hutan dan Manusia Papua dari yang tersisa’.
Penulis: Taufik Nuhuyanan | Editor: Petrus Bolly Lamak
TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Ikatan Cendekiawan Awam Katolik Papua (ICAKAP) menggelar rapat kerja nasional (rakernas) IV di Hotel Rylich Panorama, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Senin (29/7/2024).
Baca juga: Paulinho Tawer Terpilih jadi Ketua Ikatan Cendikiawan Awam Katolik Papua Barat Daya
Rakernas ini mengusung tema tentang ‘Menyelamatkan Hutan dan Manusia Papua dari yang tersisa’.
Rakernas dibuka Kepala Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Papua Barat Daya Yusdi Lamatenggo mewakili Penjabat Gubernur Papua Barat Daya Mohammad Musaad.
Baca juga: "Selamatkan Hutan dan Manusia Papua dari yang Tersisa" Tema Rakernas Cendikiawan Awam Katolik
Yusdi Lamatenggo mengatakan, ICAKAP adalah suatu wadah awam Katolik dan tokoh-tokoh Katolik untuk membahas berbagai persoalan di Papua.
“Seperti hak asasi manusia (HAM), keagamaan dan sosial,” ujarnya.
Dia mengajak semua Awam Katolik, Tokoh-Tokoh Katolik hingga Tokoh Pemuda Katolik untuk mengisi tahun-tahun politik ini dengan rasionallitas dan mengisi diskusi-diskusi untuk mementingkan kepentingan publik.
Ia juga meminta dalam menjalani aktivitas kehidupan sehari-hari harus selalu meneladani sifat-sifat baik kehidupan yang diajarkan oleh Yesus Kristus.
“Sikap hidup yang baik, yang diajarkan oleh Yesus Kristus harus dimiliki dan dijalankan dalam kehidupan bersama ini, agar dapat menciptakan harmoni dan kedamaian,” ucapnya.
Dia juga menekankan kepada semua masyarakat agar selalu saling menghormati dan menghargai dalam keberagaman.
“Pada kesempatan yang baik ini juga saya mengajak semua pengurus ICAKAP selalu bersama-sama memperjuangkan nilai-nilai kebenaran dan keadilan, serta selalu proaktif dalam mengupayakan kebaikan bersama di tanah Papua,” katanya. (tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.