Kota Sorong Hari Ini

Koordinator Solidaritas Orang Pesisir Tegaskan Minggu Besok Tidak Ada Demo

Menurut Sayahril, informasi soal ada demo yang beredar dari mulut ke mulut dan media sosial adalah informasi tidak benar alias hoaks.

Penulis: Willem Oscar Makatita | Editor: Petrus Bolly Lamak
TRIBUNSORONG.COM/WILLWM OSCAR MAKATITA
Koordinator aksi solidaritas orang pesisir, Syahril Wainsaf. 

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Koordinator aksi solidaritas orang pesisir, Syahril Wainsaf menyatakan tidak ada aksi unjuk rasa saat penetapan bakal pasangan calon (bapaslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat Daya, pada Minggu (22/9/2024) besok.

“Besok kami (solidaritas orang pesisir) tidak akan demo karena hari Minggu umat Kristiani sedang beribadah,” katanya, Sabtu (21/9/2023).

Baca juga: Polisi Amankan 1 Unit Mobil Pendemo, Bongkar Palang Jalan dan Bakar-bakar Ban Bekas

Menurut Sayahril, informasi soal ada demo yang beredar dari mulut ke mulut dan media sosial adalah informasi tidak benar alias hoaks.

"Sekali lagi kami tegaskan besok tidak ada demo,” ucap dia.

Baca juga: Ricuh di Kantor KPU Papua Barat Daya, Simulasi Kepolisian Hadapi Demo  

Ia bilang, sebenarnya aksi unju rasa digelar hari ini, Sabtu 21 September 2024 sesuai surat izin yang dimasukan ke Polresta Sorong Kota.

“Hanya saja pihaknya diarahkan agar tidak melakukan orasi hari ini,” pungkas dia.

Polisi Buka Palang Jalan

Jajaran Polresta Sorong Kota membongkar palang dan pembakaran ban di dua titik ruas jalan Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya.

Baca juga: Koalisi OAP Non-OAP Demo Lagi, Minta KPU Satu Nafas dengan Keputusan MRPBD 

Kabag Ops Polresta Sorong Kota Kompol Indra Gunawan mengatakan, Polresta Sorong Kota menerjunkan 300 personel dan 52 anggota BKO Brimob Pas III.

"Sesuai petunjuk Kapolresta Sorong Kota kami langsung bongkar palang di ruas jalan Ahmad Yani dan Basuki Rahmat Sorong," ujar Indra kepada TribunSorong.com, Sabtu (21/9/2024).

Jajaran Polresta Sorong Kota membongkar palang dan pembakaran ban di dua titik ruas jalan Kota Sorong, Papua Barat Daya, Sabtu (21/9/2024). (tribunsorong.com/safwan)
Jajaran Polresta Sorong Kota membongkar palang dan pembakaran ban di dua titik ruas jalan Kota Sorong, Papua Barat Daya, Sabtu (21/9/2024). (tribunsorong.com/safwan) (TRIBUNSORONG.COM/SAFAN ASHARI)

Ia menegaskan, hingga kini pihaknya belum mengeluarkan izin ke massa demonstran yang mau aksi di wilayah Kota Sorong.

Meski begitu, pihaknya tetap memberikan ruang kepada massa aksi agar sampaikan pendapat, namun tak boleh mengganggu pengguna jalan di wilayah Kota Sorong.

"Pengamanan ini kami juga sudah amankan satu unit mobil pendemo di Sorpus Jalan Ahmad Yani, karena dia tidak punya dokumen kelengkapan kendaraan," katanya.

Ia mengimbau, masyarakat tidak boleh terprovokasi dan terpengaruh oleh ajakan yang nanti mengganggu ketertiban umum di wilayah hukum Polresta Sorong Kota.

Indra menegaskan, pengamanan berlanjut sejak hari ini hingga tahapan pilkada usai di wilayah Kota Sorong, Papua Barat Daya. (tribunsorong.com/willem oscar makatita)

Sumber: TribunSorong
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved