Elon Musk Dukung Misi Mars Trump, Sebut Proyek Ini Tanda 'Zaman Keemasan' bagi AS
Membawa manusia ke Mars telah lama menjadi obsesi pemilik Twitter, Tesla, dan SpaceX, Elon Musk.
TRIBUNSORONG.COM - Membawa manusia ke Mars telah lama menjadi obsesi pemilik Twitter, Tesla, dan SpaceX, Elon Musk.
Pada Senin (20/1/2025) di pelantikan Donald Trump, proyek tersebut sepertinya mendapatkan dukungan penuh dari presiden yang baru dilantik.
Misi ambisius Musk tersebut sepertinya akan menjadi salah satu proyek utama Donald Trump di masa kepemimpinan keduanya kali ini.
Baca juga: Donald Trump Menang Pilpres Amerika Serikat 2024, Presiden RI Prabowo Subianto Ucapkan Selamat
“Kami akan mengejar takdir manifesto kami menuju bintang-bintang, mengirim astronot Amerika untuk menancapkan Bendera Amerika Serikat di planet Mars,” kata Trump.
Mendengar ucapan tersebut, Musk, yang tampak hadir dan berjarak beberapa langkah dari Trump tampak tersenyum lebar dan mengangkat tinjunya ke udara.
Momen tersebut dengan jelas menggambarkan kemitraan antara salah satu orang terkaya di dunia tersebut dengan pemerintahan AS yang kini dipimpin oleh Donald Trump.
Baca juga: Begini Komentar Pedas Donald Trump Usai Joe Biden Undur dari Bursa Pilpres Amerika Serikat
Setelah Trump menyampaikan pidatonya di Rotunda Gedung Capitol tersebut, Musk kemudian juga menyampaikan pidatonya dalam rapat terbuka setelah pelantikan di Capital One Arena.
Di rapat terbuka pasca pelantikan Trump tersebut, Musk tampak memberikan pujian kepada sang presiden terpilih dan kembali mengulang janji yang disampaikannya saat pelantikan.
Musk mengatakan proyek tersebut merupakan tanda "zaman keemasan" akan datang untuk AS di bawah pemerintahan Donald Trump.
“Terima kasih kepada Anda, masa depan peradaban terjamin,” kata Musk kepada kerumunan di Capital One Arena.
Musk pun mengaku tak sabar melihat Amerika menjadi negara pertama yang menancapkan benderanya di permukaan Planet Mars.
“Bisakah Anda bayangkan betapa hebatnya jika astronot Amerika menancapkan bendera di planet lain untuk pertama kalinya? Bam! bam!, ya! betapa inspiratif hal itu,” ungkap Musk.
Baca juga: Undur dari Bursa Pilpres Amerika Serikat, Joe Biden: Ini Keputusan Terbaik Bagi Negara dan Partai
Tak hanya menciptakan sejarah, Musk menilai proyek ke Mars tersebut harus diwujudkan guna menginspirasi warga negara AS dan memantik semangat warganya di masa depan.
“Selalu ada masalah dalam hidup, Anda tahu, selesaikan masalah ini, selesaikan masalah itu, karena itulah harus ada hal-hal yang menginspirasi Anda, hal-hal yang membuat Anda senang bangun pagi dan berkata saya menantikan masa depan," kata Musk.
“Bisakah Anda bayangkan betapa hebatnya jika astronot Amerika menancapkan bendera di planet lain untuk pertama kalinya? Bam! bam!, ya! betapa inspiratif hal itu,” ungkap Musk.
Tak hanya menciptakan sejarah, Musk menilai proyek ke Mars tersebut harus diwujudkan guna menginspirasi warga negara AS dan memantik semangat warganya di masa depan.
“Selalu ada masalah dalam hidup, Anda tahu, selesaikan masalah ini, selesaikan masalah itu, karena itulah harus ada hal-hal yang menginspirasi Anda, hal-hal yang membuat Anda senang bangun pagi dan berkata saya menantikan masa depan," kata Musk.
Di platform media sosial miliknya tersebut, Musk memposting dukungannya terhadap Trump yang kembali berkuasa untuk masa jabatan kedua dengan caption: “Kembalinya Sang Raja.”
Elon Musk sudah dikenal lama menjadi pendukung misi eksplorasi dan kolonisasi Mars.
Baca juga: Pemuda asal Amerika Serikat Nekat Kabur Naik Sampan, Imigrasi Sorong Langsung Deportasi
Perusahaan SpaceX miliknya juga menjadi salah satu kontraktor terbesar NASA dan merupakan salah satu dari beberapa perusahaan yang saat ini mengerjakan proyek-proyek terkait Mars.
Sejauh ini, baru kendaraan jenis rover dan orbiters tanpa awak yang diketahui telah berhasil mendaratkan dirinya di permukaan planet berwarna dominan merah tersebut. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Elon Musk Sambut Antusias Rencana Trump Jadikan AS Negara Pertama yang Injakkan Kaki di Mars
Turis Asing Asal Amerika Serikat Tewas, Diduga Gegara Diving di Raja Ampat |
![]() |
---|
Respons Mensos Tri Rismaharini Atas Permintaan Khusus Delegasi Amerika Serikat dalam AHLF 2023 |
![]() |
---|
Sosok Syahiba Saufa, Penyanyi 'Rasah Nyangkem 3' yang Lagunya Heboh hingga Amerika Serikat dan Eropa |
![]() |
---|
Umumkan Bakal Maju di Pilpres Amerika Serikat 2024, Ron DeSantris Optimis Mampu Pimpin AS Lebih Maju |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.