Mantan Bupati Sorong Stepanus Malak Dimakamkan, Warisan Pengabdian Akan Tetap Hidup

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Prosesi pemakaman mantan Bupati Sorong periode 2007-2012 dan 2012-2017 Stepanus Malak berlangsung di kediaman pribadi di Jalan Malibela, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Minggu (26/1/2025).

Keluarga, perwakilan pemerintah daerah, tokoh adat, hingga masyarakat Sorong memberikan penghormatan terakhir kepada Tokoh Moi yang dikenal sebagai pemimpin visioner ini. 

Baca juga: Pemkab Sorong Gelar Penghormatan Terakhir untuk Stepanus Malak, Bapak Pembangunan yang Menginspirasi

Sebelum peti jenazah dimasukkan ke liang lahat, digelar ibadah bersama serta penyampaian pesan duka cita oleh beberapa perwakilan. 

Ketua Sinode Gereja Kristen Injili (GKI) di Tanah Papua Pendeta Andrikus Mofu adalah satu di antaranya. 

Ia menyampaikan, mendiang adalah tokoh Moi yang patut dijadikan sebagai teladan sepanjang masa karena kepribadiannya penuh kasih juga berjiwa pengabdian tinggi kepada masyarakat.

“Beliau (Stepanus Malak) adalah sosok pemimpin yang selalu mengutamakan kesejahteraan masyarakat. Kehilangannya adalah duka besar, namun warisannya akan terus hidup,” kata Pendeta Mofu.

Baca juga: Eks Bupati Sorong Stepanus Malak Tutup Usia, Generasi Muda: Dia Adalah Sukarno Orang Moi

Sejumlah tokoh penting dan pejabat daerah hadir dalam prosesi pemakaman ini, mulai dari Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan George Yarangga, Anggota BP3OKP Papua Barat Daya Otto Ihalauw, Sekda Kota Sorong Yakob Kareth, Pj Sekda Maybrat Ferdinandus Taa hingga Asisten III Setda Kabupaten Sorong Luther Salamala, dan para pejabat penting lainnya.

Mewakili Pj Bupati Sorong, Luther Salamala menyampaikan pesan duka dan belasungkawa.

“Pak Stepanus Malak bukan hanya seorang pemimpin, tetapi juga teladan bagi kita semua. Komitmennya untuk masyarakat akan selalu dikenang oleh masyarakat Kabupaten Sorong hingga masyarakat Papua Barat Daya,” katanya.

Sifat dan kepribadian almarhum, lanjut Luther, harus dijadikan teladan agar bisa melahirkan lebih banyak "Stepanus Malak" lainnya. 

Sosoknya akan selalu hidup dalam hati masyarakat Sorong sebagai pemimpin yang telah memberikan segalanya untuk kemajuan daerah. 

“Selamat jalan, Bapak Stepanus Malak, jasa dan pengabdianmu akan menjadi inspirasi bagi generasi mendatang,” kata Luther. 

Luther Salamala meminta kepada keluarga agar tidak berlarut-larut dalam kesedihan melainkan harus merelakan kepergian menghadap Yang Maha Kuasa. (tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)