DPD RI Dapil Papua Barat Daya

Pelabuhan Sorong Perlu Pembenahan, Berikut Hasil Tinjauan Anggota DPD RI Agustinus Kambuaya

Anggota DPD RI Dapil Papua Barat Daya Agustinus R. Kambuaya meninjau Pelabuhan Rakyat dan Pelabuhan Sorong pada Selasa (18/3/2025).

Penulis: Ismail Saleh | Editor: Jariyanto
TRIBUNSORONG.COM/ISMAIL SALEH
TINJAU PELABUHAN SORONG - Anggota DPD RI Dapil Papua Barat Daya Agustinus R. Kambuaya meninjau Pelabuhan Rakyat dan Pelabuhan Sorong pada Selasa (18/3/2025). Ia memberi masukan dan catatan kepada Pelni serta sejumlah hal yang akan disampaikan ke pusat, yakni Kementerian Perhubungan. 

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Anggota DPD RI Dapil Papua Barat Daya Agustinus R. Kambuaya meninjau Pelabuhan Rakyat dan Pelabuhan Sorong pada Selasa (18/3/2025).

Ia pun menyoroti berbagai aspek terkait layanan transportasi laut, termasuk infrastruktur pelabuhan, aksesibilitas bagi penyandang disabilitas dan lansia, serta kesiapan menghadapi lonjakan pemudik jelang Idulfitri 1446 Hijriah.

“Kami melihat aktivitas di Pelabuhan Sorong padat. Kapal tol laut dan kapal swasta yang tambat di area yang cukup sempit. Ini perlu menjadi perhatian penting ke depan agar ada perencanaan pengembangan yang lebih baik,” ujarnya.

Baca juga: Antisipasi Lonjakan Pemudik, Pelni Sorong Siapkan 9 Armada Kapal dan Fasilitas Spesial

Senator yang karib disapa ARK tersebut menegaskan perlunya pendalaman dan perluasan area pelabuhan, terutama di terminal feri, guna meningkatkan kapasitas dan kenyamanan bagi penumpang.

Terminal perlu perawatan dan perluasan, termasuk penambahan garbarata guna memperlancar pergerakan penumpang.

"Untuk kapal berukuran 140 meter, idealnya ada dua garbarata, namun karena keterbatasan area terminal saat ini hanya tersedia satu. Ini menjadi catatan yang akan kami sampaikan ke pemerintah pusat, khususnya Kementerian Perhubungan,” kata ARK.

Baca juga: Jadwal Kapal Pelni KM Sangiang Maret - April 2025, Besok Babang - Sanana, Cek Tiba Sorong dan Fakfak

Selain meninjau fasilitas pelabuhan, ARK juga mengonfirmasi adanya kapal tambahan buat melayani rute selatan Papua Barat Daya

Pascaterbakarnya KM Umsini, masyarakat di Fakfak, Kaimana, dan Timika mengalami kesulitan dalam transportasi laut.

Melalui rapat paripurna sebelumnya, pihaknya telah menyampaikan kondisi tersebut kepada pemerintah pusat.

Hasilnya, PT Pelni akan mengoperasikan satu armada baru yang mulai melayani rute ini pada 21 Maret 2025.

“Kami menyampaikan terima kasih kepada Menteri Perhubungan atas respons cepatnya. Kapal ini diharapkan bisa mengatasi kebutuhan masyarakat selama bulan puasa dan menjelang Lebaran,” katanya.

Agustinus menyebut akan terus memperjuangkan solusi jangka panjang, baik melalui pengadaan armada baru maupun pengaturan ulang rute pelayaran, agar wilayah utara dan selatan Papua Barat Daya dapat terlayani secara merata.

Baca juga: Jadwal Kapal Pelni KM Labobar 18 Maret-12 April 2025, Besok Fakfak - Sorong, Cek Manokwari, Tual

Kepala Cabang Pelni Sorong Selamat Yanuardi mengapresiasi kunjungan ARK, termasuk aspirasi yang sudah direalisasikan dan diperjuangkan.

"Mudah-mudahan kerja sama antara Pelni dan masyarakat makin baik ke depannya,” ujarnya.

Ia menegaskan, pihaknya terus berupaya memberikan layanan terbaik bagi masyarakat, terutama dalam menghadapi lonjakan arus mudik.

Baca juga: Jadwal Kapal Pelni Rute Sorong - Tual Maret 2025, KM Tatamailau dan KM Labobar, Cek Harga Tiket

Pelni akan terus meningkatkan pelayanan, termasuk dalam hal ketersediaan armada dan kenyamanan penumpang.

"Kami berharap dengan adanya tambahan kapal baru, mobilitas masyarakat dapat berjalan lancar, khususnya bagi mereka yang hendak pulang kampung di momen Lebaran ini,” tutupnya. (tribunsorong.com/ismail saleh)

Sumber: TribunSorong
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved