Pemkab Maybrat

Pemkab Maybrat Bantu Sewa Pondokan Mahasiswa di Yogyakarta

Bantuan berupa uang tunai sebesar Rp215 juta diserahkan langsung oleh Bupati Maybrat, Karel Murafer, kepada pemilik pondokan.

Dok. Istimewa
BANTUAN UNTUK MAHASISWA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maybrat melalui Dinas Pendidikan memberikan bantuan sewa pondokan bagi mahasiswa asal Maybrat yang sedang menempuh studi di Yogyakarta. Bantuan berupa uang tunai sebesar Rp215 juta diserahkan langsung oleh Bupati Maybrat, Karel Murafer, kepada pemilik pondokan, pada Minggu 18 Mei 2025 malam. 

TRIBUNSORONG.COM -  Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maybrat melalui Dinas Pendidikan memberikan bantuan sewa pondokan bagi mahasiswa asal Maybrat yang sedang menempuh studi di Yogyakarta. 

Baca juga: Mahasiswa Maybrat Jabodetabek Desak Pemkab Sediakan Asrama

Bantuan berupa uang tunai sebesar Rp215 juta diserahkan langsung oleh Bupati Maybrat Karel Murafer kepada pemilik pondokan, pada Minggu 18 Mei 2025 malam.

Dalam kunjungannya, Bupati Karel juga mengadakan tatap muka dan makan malam bersama para mahasiswa di kota studi tersebut. 

Ia menyampaikan bahwa kunjungan ini merupakan bagian dari agenda kerja untuk memantau kondisi mahasiswa Maybrat yang tersebar di berbagai kota, seperti Manokwari, Jayapura, dan Yogyakarta.

“Tiga minggu lalu kami meresmikan asrama mahasiswa Maybrat di UNIPA Manokwari yang memiliki 22 kamar. Di Jayapura, saya juga menyerahkan bantuan Rp40 juta untuk menunjang kegiatan Musda mahasiswa di Uncen,” ujar Karel.

Bupati yang baru dilantik bersama Wakil Bupati oleh Presiden Prabowo Subianto pada 20 Februari 2025 itu juga menyampaikan apresiasi kepada para mahasiswa yang telah mendukungnya dalam Pilkada.

Namun, dalam kesempatan itu, salah satu mahasiswi Lety Safuf menyampaikan keluhannya. 

Baca juga: Kapolres Maybrat Tegaskan Usut Kasus Penistaan Paus Leo XIV di Facebook, Ini Langkah yang Diambil

Ia menyoroti ketimpangan dalam pemberian bantuan pondokan yang selama ini hanya diberikan kepada mahasiswa putra.

“Tahun lalu bantuan pondokan hanya untuk mahasiswa laki-laki. Kami para mahasiswi juga banyak jumlahnya, tapi belum pernah dapat fasilitas serupa,” ujarnya. 

Baca juga: Alasan Tergugat Tak Hadiri Sidang Perdana Gugatan Hasil Seleksi DPRK Maybrat Jalur OAP 

Lety juga menekankan pentingnya verifikasi mahasiswa penerima bantuan agar benar-benar digunakan oleh yang aktif kuliah. (*/tribunsorong.com)

Sumber: TribunSorong
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved