Pemkot Sorong Gelar Forum RPJMD 2025–2029, Program Fokus pada 5 Bidang Prioritas

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Pemerintah Kota Sorong, Papua Barat Daya menggelar Forum Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam rangka penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Sorong 2025–2029, Kamis (22/5/2025).

Acara dibuka Asisten III Bidang Administrasi Umum, Setda Kota Sorong Hanock J. Talla, yang mewakili Wali Kota Septinus Lobat.

Baca juga: Anshar Karim Tinggalkan PAN, Bergabung ke Demokrat dan Langsung Plt Ketua DPC Kota Sorong

Hanock dalam sambutannya mengatakan, forum ini merupakan amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional serta Permendagri Nomor 86 Tahun 2017.

“Diamanatkan bahwa pemerintah daerah wajib melaksanakan musyawarah perencanaan pembangunan daerah sebagai bagian dari proses evaluasi dan penyusunan rencana jangka panjang maupun menengah daerah,” ujarnya.

Baca juga: Kebijakan Sekolah Gratis di Kota Sorong Menyasar Sekolah Kemenag? Ini Tanggapan Resminya

Hanock menambahkan, arah pembangunan Kota Sorong untuk lima tahun ke depan akan difokuskan pada lima bidang prioritas.

Antara lain pendidikan, kesehatan, infrastruktur, pemberdayaan ekonomi kerakyatan, serta tata kelola pemerintahan yang bersih dan transparan.

“Pembahasan program terutama pada lima sektor ini harus benar-benar fokus pada persoalan di masing-masing bidang agar skala prioritasnya jelas dan tepat sasaran,” kata Hanock.

Ia berharap forum ini menjadi ruang konsolidasi antara pemerintah dan pemangku kepentingan dalam menyatukan visi dan langkah-langkah konkret dalam mewujudkan kebijakan pembangunan yang pro rakyat.

Ini guna menjawab kebutuhan masyarakat sekaligus meningkatkan kesejahteraan mereka.

"Saya harap, program-program strategis benar-benar diprioritaskan dalam pembahasan dan penganggaran ke depan,” ucap Hanock.

Baca juga: Wali Kota Sorong Resmikan Posyandu Lucia: Senyum Jadi Pelayanan Pertama

Sekretaris Bappeda Kota Sorong Efone Thenu menyebut, Forum OPD menjadi tahap awal penting dalam penyusunan dokumen RPJMD 2025–2029.

Tujuan utamanya menyamakan persepsi terkait substansi, proses, dan tahapan penyusunan RPJMD Kota Sorong 2025–2029.

Baca juga: Matangkan Raperda soal ODGJ, Komisi IV DPR Kota Sorong Cari Referensi ke Kota Bandung

EfoneIa menjelaskan, forum ini sekaligus menjadi ajang pembahasan rancangan awal RPJMD yang melibatkan OPD dan berbagai pemangku kepentingan, guna mendapatkan masukan yang komprehensif demi penyempurnaan dokumen perencanaan.

“Forum ini juga menjadi wadah pembentukan komitmen bersama antar perangkat daerah, mulai dari tingkat kelurahan, distrik, hingga seluruh dinas dan badan di lingkungan Pemkot Sorong,” katanya.

Baca juga: Deklarasi Ikatan Pemuda Sulawesi Utara Papua Barat Daya, Sekda Kota Sorong: Jadi Penggerak Perubahan

Menurutnya, RPJMD Kota Sorong 2025–2029 disusun dengan mengacu pada dokumen perencanaan lainnya seperti RPJPD, RPJMN, dan RTRW.

Dokumen ini diharapkan,  menjadi pijakan utama dalam penyusunan rencana strategis perangkat daerah hingga 2029.

“Melalui forum ini, kami tegaskan pentingnya sinergi lintas sektor agar pembangunan daerah berjalan secara berkelanjutan, inklusif, dan sesuai kebutuhan masyarakat,” ujar Hanock. (tribunsorong.com/ismail saleh)