Lansia OAP jadi Prioritas Penerima Bantuan Paitua, Berikut Datanya

TRIBUNSORONG.COM, AIMAS - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sorong secara resmi meluncurkan penyaluran bantuan Program Paitua Tahun Anggaran 2024, pada Rabu (11/6/2025) bertempat di Kantor Distrik Aimas, Papua Barat Daya.

Baca juga: Pemkob Sorong Resmi Luncurkan Penyaluran Bantuan Program Paitua Tahun Anggaran 2024

Plt. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sorong Amatus Torut menjelaskan, bahwa program ini merupakan bentuk afirmasi kepada Orang Asli Papua (OAP), dengan pendanaan berasal dari Dana Otonomi Khusus (Otsus).

"Prioritas kami adalah OAP lansia di atas 65 tahun. Namun karena jumlah yang memenuhi kriteria terbatas, kami juga menyertakan non-OAP yang datang ke Papua pada 1980–1981 dan telah mengabdi di sini," jelasnya.

Dari sekitar 5.000 calon penerima, hanya 1.458 orang yang dapat diakomodasi pada 2023, sesuai kemampuan anggaran. Sekitar 200 orang tidak menerima bantuan karena meninggal atau tidak memenuhi syarat.

Baca juga: HUT ke-15 Maybrat Diwarnai Peluncuran Program PAITUA, Ini Harapan Bernhard Rondonuwu

Setelah evaluasi oleh Pemprov Papua Barat Daya pada Oktober–November 2024, Dinsos mengganti 200 penerima baru pada Desember 2024. 

“Namun, penyaluran baru bisa dilakukan pertengahan 2025 setelah ada penetapan resmi dari gubernur,” jelasnya.

Baca juga: Pemkab Maybrat Salurkan Bantuan Program Paitua, Bantu Lansia di Masa Tua

Amatus juga menyampaikan bahwa sekitar 900 nama dibatalkan pencairannya karena tidak memenuhi kriteria usai evaluasi.

Baca juga: 6.996 Lansia di Kota Sorong Terima Bantuan Program Paitua, Segini Besarannya

Program ini merupakan komitmen Pemkab Sorong untuk kesejahteraan lansia, sejalan dengan arahan Bupati Johny Kamuru. 

“Launching dilakukan bertepatan dengan HUT ke-58 Kabupaten Sorong sebagai bentuk kepedulian sosial pemerintah daerah,” pungkas dia. (tribunsorong.com/aldy tamnge)