Steven Murafer Pimpin KNPI Maybrat 2025-2028, Bupati Minta Proses Pengkaderan Ditingkatkan

TRIBUNSORONG.COM, KUMURKEK - Steven M. Murafer terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Maybrat Periode 2025-2028.

Pemilihan merupakan rangkaian Rapat Pimpinan Daerah dan Musyawarah Daerah II DPD KNPI Maybrat yang digelar selama dua hari, 16-17 Juni 2025.

Kegiatan dilaksanakan di  Aula Kantor Klasis Ayamaru, Distrik Ayamaru Timur,  Maybrat, Papua Barat Daya.

Baca juga: Pesan Bupati Karel Murafer dalam Rapimda dan Musda Ke-III KNPI Maybrat

Steven majusebagai kandidat setelah mengantongi rekomendasi dari kelompok organisasi yang tergabung Cipayung, terdiri dari HMI,GMNI, PMKRI, KNPI, dan GMKI.

Ia juga mendapat dukungan dari 24 DPD KNPI tingkat distrik di Kabupaten Maybrat.

Baca juga: Kabupaten Maybrat Raih Sertifikat Eliminasi Malaria, Diakui Asia Pasifik

Terpilihnya nakhoda baru KNPI Maybrat mengakhiri seluruh rangkaian kegiatan yang ditutup oleh Bupati Karel Murafer pada Selasa (17/6/2025) malam.

"Organisasi-organisasi yang ada, mari jadikan wadah berhimpun, tempat belajar dan berlantih secara baik serta mengasah otak," ujar bupati.

Karel Murafer menambahkan, sebagai ketua harus mampu memimpin organisasi sehingga makin maju.

Semua pengurus pun perlu hadir dalam keadaan damai dan memberikan solusi hal yang baik dan indah.

"Mari kita laksanakan semuanya, program-program agar berjalan baik untuk generasi muda Maybrat ke depan," ucap Karel Murafer.

Baca juga: Pemuda 4 Kampung di Maybrat Dirikan Pangkalan Ojek Dukung Ekonomi Warga, Berikut Tarifnya

Ia berpesan agar proses pengkaderan terus dikembangkan guna melatih mental sebagai pemimpin, baik di kabupaten maupun provinsi.

Bupati juga mengapresiasi panitia yang telah bekerja menyukseskan acara sehingga berlangsung aman dan lancar.

Baca juga: 3 Titik Jalan ke Sorong Selatan dan Maybrat Rawan Banjir, Pengendara Tunggu Surut hingga Jasa Pikul

Sekertaris DPD KNPI Provinsi Papua Barat Daya Isak Yable dalam sambutannya menutup meminta agar pengurus baru memperkokoh persatuan dan sinergisitas.

"Ketua terpilih harus berkordinasi dengan OKP dari tingkat pusat hingga kampung. Selain itu menjaga komunikasi lintas lintas kabupaten maupun pusat," katanya. (tribunsorong.com/yunias kambuaya)