Organisasi Keagamaan

Penghargaan Martabat Kemanusiaan untuk Mendiang Paus Fransiskus dari GP Ansor Diterima di Vatikan

Penghargaan Martabat Kemanusiaan dari GP Ansor untuk mendiang Paus Fransiskus oleh GP Ansor sampai ke Vatikan, Roma.

Editor: Jariyanto
ISTIMEWA
PLAKAT PENGHARGAAN - Penghargaan Martabat Kemanusiaan dari GP Ansor untuk mendiang Paus Fransiskus oleh GP Ansor sampai ke Vatikan, Roma. Plakat penghargaan diserahkan AM Putut Prabantoro, Pendiri sekaligus Penasihat Paguyuban Wartawan Katolik Indonesia (PWKI) (kemeja batik) kepada Padre Markus Solo Kewuta (foto kanan), pejabat di Dikasteri (Kementerian) Dialog Antaragama Vatikan pada Kamis (14/8/2025). 

TRIBUNSORONG.COM, ROMA - Penghargaan Martabat Kemanusiaan dari GP Ansor untuk mendiang Paus Fransiskus oleh GP Ansor sampai ke Vatikan, Roma

Plakat penghargaan diserahkan AM Putut Prabantoro, Pendiri sekaligus Penasihat Paguyuban Wartawan Katolik Indonesia (PWKI) kepada Padre Markus Solo Kewuta, pejabat di Dikasteri (Kementerian) Dialog Antaragama Vatikan pada Kamis (14/8/2025). 

Penyerahan disaksikan Rm Agustinus Keluli Manuk OCD, pastor asal Indonesia. 

Baca juga: Rayakan Kemerdekaan RI ke-80, Umat Katolik Sorong Berdoa untuk Kemajuan Indonesia

Rm. Markus Solo dalam pernyataannya di depan Basilika St. Petrus menyampaikan terima kasih kepada GP Ansor.

“Penghargaan ini adalah bukti dan hasil nyata dari sebuah proses dialog antara agama Katolik dengan umat Islam, khususnya GP Ansor yang sudah berjalan baik," katanya dalam keterangan tertulis, Senin (18/7/2025). 

Rm. Markus Solo menambahkan, saling menghargai dan saling mengapresiasi di dalam karya-karya kemanusiaan, makin mempertebal keyakinan bahwa dialog lintas agama adalah jalan tepat.

"Semua orang harus turut bekerja sama dan bersedia masuk ke proses perjumpaan, saling menghargai dan mengakui di dalam upaya-upaya kemanusiaan untuk kebahagiaan bersama," ujarnya. 

Baca juga: 190 Guru Katolik Ikut Pembinaan, Kakanwil Kemenag Papua Barat Ingatkan Peran Vital Era Robotik

Penghargaan ke Vatikan sebelumnya telah diserahterimakan di Yogyakarta, tepatnya 26 April 2025. 

Penghargaan Martabat Kemanusiaan untuk mendiang Paus Fransiskus itu diberikan GP Ansor dalam apel akbar sekaligus pelantikan Pengurus Wilayah GP Ansor Daerah Istimewa Yogyakarta.

Dalam acara GP Ansor yang bertajuk “Inaugurasi Ansor Istimewa” itu, apresiasi diserahkan Addin Jauharudin kepada pegiat toleransi lintas iman dari Keuskupan Malang, Rm Fadjar Tedjo Soekarno.  

Baca juga: Umat Katolik Tujuh Kampung di Aifat Utara Maybrat Sumbang Rp650 Juta buat Peresmian Gereja

Penunjukan Rm Fadjar Tedjo Soekarno, pastor rekan dari Gereja Katolik Santa Maria Diangkat Ke Surga, Paroki Jalan Lely, Malang untuk  menerima secara simbolis dari GP Ansor bukan tanpa alasan. 

Rm Fadjar yang sering disebut Gus Fadjar itu adalah salah satu anggota dalam rombongan organisasi pemuda lintas iman yang beraudiensi dengan Paus Fransiskus pada 21 Agustus 2024.

Adapun pimpinan rombongan kala itu adalah Addin Jauharuddin.

Plakat penghargaan ditulis dalam dua bahasa yakni Italia dan Indonesia.

Tertulis "Penghormatan Martabat Kemanusiaan Untuk Paus Fransiskus“ lalu bawahnya tulisan dalam bahasa Italia “Il rispetto della dignita umana per Papa Francesco“.

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved