Haji Papua Barat Daya

75 Orang Calon Jemaah Haji Asal Kabupaten Sorong Menuju Embarkasi Makassar

Penulis: Taufik Nuhuyanan
Editor: Milna Sari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sebanyak 75 CJH asal Kabupaten Sorong dilepas secara Langsung Oleh Pj Bupati Sorong dan Kepala Kantor Agama Kabupaten Sorong di Aula Kantor Agama Kabupaten Sorong, Jumat (2/6/2023).

TRIBUNSORONG.COM, AIMAS - Sebanyak 75 Calon Jemaah Haji (CJH) Kabupaten Sorong dilepas Pj Bupati Sorong Yan Piet Mosso bersama kepala Kantor Agama Kabupaten Sorong menuju embarkasi Makassar, Jumat (2/6/2023).

Mosso mengatakan 75 CJH harus mensyukuri nikmat yang Allah berikan, karena dari 1240 daftar tunggu hanya 75 CJH yang diberangkatkan.

Baca juga: Peredaran Miras di Kabupaten Sorong Sulit Diberantas, Ini Penyebabnya

"Saya percaya ini karena kerinduan yang sangat besar, dan 75 CJH harus bersyukur atas nikmat yang Allah berikan karena dar 1240 daftar tunggu 75 CJH ini yang akan diberangkatkan, semoga nantinya bisa kembali menjadi haji yang mabrur," ujar Mosso.

Lanjutnya, sebagai bentuk dukungan dari Pemerintah Kabupaten Sorong akan menambahkan biaya operasional CJH selama berada di Makassar dan Madinah.

Kuota jemaah haji untuk Kabupaten Sorong sendiri tergolong mendapat kuota sangat terbatas.

Mosso menambahkan untuk wilayah Kabupaten Sorong yang mendapat kuota jamaah haji yang terbatas, akan diupayakan untuk tahun depan menambah Kuota haji.

"Jika tahun depan saya masih memimpin Kabupaten Sorong, maka saya akan ajak kepala Kantor Kemenag Kabupaten Sorong kita berjuang bersama agar Kabupaten Sorong mendapatkan Kuota CJH lebih banyak lagi dari tahun ini," ungkapnya.

Selain itu nantinya pemerintah Kabupaten Sorong akan menambahkan biaya operasional Calon Jamaah Haji (CJH) selama berada di Makassar hingga ke Madinah.

"Kemarin saya terima laporan bantuan untuk CHJ 250 juta yah, Nanti pemerintah akan tambah lagi, untuk akhirat dan surga duniawi kok hitung-hitung, saya memang tidak sampai masuk ke tanah suci tapi dengan ini setidaknya amal bagi saya dan pemerintah daerah," pungkasnya.
(tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)