TRIBUNSORONG.COM, KUMURKEK - Penjabat (Pj) Bupati Maybrat Bernhard E Rondonuwu memimpin rapat dalam rangka rapat evaluasi penyelenggaraan pemerintahan, pelayanan pendidikan, dan kesehatan se-Distrik Aitinyo Raya, Rabu (6/9/2023).

Baca juga: Bernhard Sidak, Dapati Siswa Belum Lancar Baca, Kebersihan Kantor Distrik dan Puskesmas Jadi Atensi

Pj Bupati Maybrat dalam arahannya mengatakan, hasil inspeksi mendadak (sidak) ke sekolah-sekolah mulai dari SD-SMA, kantor distrik, dan puskesmas pada Selasa (5/9/2023), menjadi dasar dalam menilai keberhasilan program pemerintah daerah dalam bidang pendidikan dan kesehatan.

"Evaluasi ini bertujuan melihat sejauh mana kualitas pelayanan yang diberikan oleh institusi ini kepada masyarakat," ujarnya.

Menurut Bernhard E Rondonuwu beberapa hal perlu menjadi perhatian, antara lain kesiapan dan kebersihan lingkungan sekolah atau kantor distrik dan puskesmas.

Ini menjadi indikator bahwa fasilitas-fasilitas tersebut dapat memberikan lingkungan belajar atau pelayanan yang nyaman bagi siswa atau masyarakat, selain ketersediaan fasilitas pendukung, seperti ruang kelas, laboratorium, perpustakaan, ruang guru, dan lainnya.

"Fasilitas yang memadai akan memengaruhi kualitas pembelajaran atau pelayanan masyarakat," kata Bernhard E Rondonuwu.

Lebih lanjut ia mengatakan, khusus sekolah, jejang sekolah dasar (SD) menjadi pondasi utama perkembangan anak-anak Maybrat agar dapat bersaing dengan kabupaten/kota se-Papua Barat Daya atau daerah lainnya.

Baca juga: Perwakilan Aliansi Pencaker Maybrat Berdikusi dengan Pj Bupati Bernhard, Siap Jaga Situasi Kondusif

Kualitas siswa atau pelajar tidak luput dari cara guru mengajar.

"Saya sudah turun meliat langsung. Apabila memakai metode yang sekarang tidak akan bisa berkembang. Oleh karena itu saya harapkan untuk kepala sekolah dan guru dapat mempunyai kreativitas dalam mengajar sehingga siswa bisa mengikuti pelajaran secara baik dan serius," ucap Pj Bupati Maybrat.

Selanjutnya, mengenai terbentuknya puskesmas rujukan akan disiapkan untuk empat wilayah.

Tujuannya agar masyarakat bisa mendapatkan pelayanan terbaik pada saat berobat.

Baca juga: Tutup Sosialisasi Saber Pungli, Pj Sekda Maybrat: Jangan Bilang Maybrat itu Biasa-biasa

Bernhard E Rondonuwu menyatakan, melalui evaluasi ini, diharapkan melihat sejauh mana kompetensi tenaga pendidik, tenaga medis, serta perangkat distrik dalam memberikan pelajaran maupun pelayanan yang baik dan memenuhi standar.

"Jika terdapat kekurangan atau masalah, pemerintah daerah harus segera mengambil langkah-langkah perbaikan yang diperlukan. Evaluasi juga dapat digunakan buat memberikan penghargaan kepada institusi yang telah berhasil dan memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat," ujar Pj Bupati Maybrat. (*/tribunsorong.com)