TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Manager PLN UP3 Sorong Shofwan Juniardi menjelaskan ada beberapa agenda yang akan dilakukan setelah pertemuan bersama Danrem 181/Praja Vira Tama Brigjen TNI Juniras Lumbantoruan dan Pj Bupati Maybrat, Bernhard E Rondonuwu.

Salah satunya dengan melistriki 12 desa yang masuk dalam daftar Kemendagri masuk kategori desa yang belum berlistrik.

Hal tersebut disampaikan Manager PLN UP3 Sorong kepada TribunSorong.com usai melakukan pertemuan bersama di Koramil Sorong, Kota Sorong, Sabtu (23/9/2023).

Baca juga: PJ Bupati Maybrat Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat Lewat Aliran Listrik, Prioritaskan Kampung

Menurutnya, ada beberapa lokasi yang perlu ditinjau kembali dengan catatan desa tidak berpenduduk serta memiliki akses yang jauh sedangkan masih ada desa yang aksesnya dekat serta ada penduduknya yang lebih didahulukan.

"Nantinya kita akan follow up 12 desa yang sudah dibahas untuk dialiri listrik yang nantinya relokasinya itu perlu ada kesepakatan berita acara dengan kepala-kepala kampung, apakah sesuai dengan daftar lokasi yang awal ataukah perlu relokasi sesuai arahan dari pak Bupati," ujarnya.

Baca juga: Jaksa Sorong Limpah Berkas Perkara Korupsi Jaringan Listrik Raja Ampat ke Pengadilan Manokwari

Dijelaskannya lagi, nantinya pada hari Senin nanti akan meninjau lokasi bersama-sama antara PLN, dari Korem dan Pemda Maybrat.

"Tugas kami ini adalah perpanjangan tangan dari pemerintah untuk memberikan penerangan kepada seluruh negeri termasuk ke Kabupaten Maybrat," katanya.

Dirinya juga berharap agar PLN dan Pemda Kabupaten Maybrat dengan didukung Korem 181/PVT dapat menunaikan tugas sebaik-baiknya memberikan pelayanan yang terbaik dan akses penerangan listrik yang merata hingga ke pelosok daerah.(tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)