TRIBUNSORONG.COM, TEMINABUAN - Bupati Sorong Selatan Samsudin Anggiluli berharap Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Sorong Selatan menyiapkan program yang menyentuh bagi masyarakat.
Di antaranya menyiapkan asupan gizi yang bagus sehingga melahirkan generasi penerus bangsa yang sehat dan cerdas di masa medatang.
Selain itu juga memberikan pemahaman perilaku hidup sehat kepada masyarakat, khususnya di Sorong Selatan, Papua Barat Daya.
Baca juga: 40 Ucapan Selamat Hari Bidan Nasional 24 Juni 2024 Penuh Makna, Cocok Dibagikan di Media Sosial
Harapan tersebut disampaikan Bupati Samsudin Anggiluli dalam peringatan HUT Ke-73 IBI dan HUT Ke-3 IBI Sorong Selatan di Aula Hotel Mratuwa Sesna, Teminabuan, Senin (24/6/2024).
Samsudin Anggiluli menyebut, momen HUT tahun ini, IBI harus bisa mengambil peran dalam menyiapkan masa depan Anak-anak Papua ke depan, khususnya di bidang kesehatan.
Baca juga: 30 Link Twibbon Hari Bidan Nasional 2024, Cocok Dijadikan Status WA, Lengkap Cara Membuatnya
Kemajuan di bidang ini sangat pesat sehingga tantangan-tantangan yang muncul harus disikapi bersama, sehingga bisa mengikuti perkembangan agar tertinggal dengan daerah lain.
“Kita hendaknya memiliki peran dalam menjaga dan merawat anak anak termasuk bayi, baik batita maupun balita dalam rangka menyelamatkan ibu dan anak,” kata Samsudin Anggiluli.
Peran pengabdian tersebut telah dilakukan para bidan yang mana meyelamatkan ibu dan anak, sejak dalam kandungan hingga proses kelahiran.
Baca juga: HUT Ke-73 IBI di Puskesmas Aifat Maybrat, Asisten II Apresiasi Bidan dan Ingatkan soal Stunting
Begitu juga pelayanan kesehatan setelah persalinan dalam pertumbuhan bayi hingga balita.
Pada 2045 mendatang, kata Samsudin Anggiluli, Indonesia akan menjadi negara maju.
Bidan merupakan ujung tombak mempersiapkan anak-anak agar terlahir sehat dan cerdas dan pintar, sehingga era Indonesia Emas 2045 mendatang dapat bersaing.
Sejak lahirnya IBI, kata Samsudin Anggiluli, perjalanan panjang sudah dilalui.
“Setiap tanggal 5 Mei dirayakan sebagai International Day of Midwife. Ini merupakan momen penting untuk menghargai peran yang tidak ternilai dari para bidan di seluruh dunia,” katanya.
“Oleh karena ittu, betapa pentingnya menjalin sinergi dan kolaborasi guna penguatan pelayanan kebidanan berkesinambungan di era saat ini.”
Baca juga: Cegah Stunting, BKKBN Papua Barat Imbau Para Ibu Rutin Bawa Balita ke Posyandu
Lebih lanjut Bupati Samsudin Anggiluli mengatakan, 73 tahun IBI adalah rentang usia yang matang dengan jejak pengalaman yang luar biasa dalam mengemban tugas mulia.