Pilkada di Papua Barat Daya

AFU itu OAP, Simak Silsilah Keturunan Matrilineal dan Patrilineal yang Sudah Diserahkan ke MRPBD

Penulis: Willem Oscar Makatita
Editor: Petrus Bolly Lamak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Abdul Faris Umlati, Bakal Calon Gubernur Papua Barat Daya sekaligus Bupati Raja Ampat Aktif.

Lanjut dia, keluarga Umlati mempunyai dua dusun kelapa yang menjadi hak ulayat yakni di Pulau Fatul dan Pula Wamos Lalel (Kepulauan Kenari) kemudian mempunyai tempat keramat dan hutan adat bersama pemangku adat Mat Day. 

Dituturkan secara terperinci, Baria Umlati asal dari bahasa asli suku Maya Kalana Fat Raja Ampat yang artinya hati atau inti dari sebuah rumah.

"Umlati, Um artinya rumah, Lati  artinya isi atau hati dari sebuah pohon kayu. Jadi Marga Umlati artinya orang asli Papua yang berasal dari suku Maya Kampung Waigama Kepulauan Misool Raja Ampat," jelasnya.

Ia bilang, pada saat itu yang menggunakan marga hanya OAP sedangkan masyarakat di pulau-pulau di luar Papua menggunakan nama bapak atau bin.

Setelah Sangaji Muhammad Yasin Umlati meninggal kemudian dilanjutkan kepada anaknya yang bernama Sangaji Haji Samad Ridwan Umlati yang memperistri almarhumah Sitiri Umkabu (Istri) dari Kampung Lilinta Misool Barat.

"Saat ini almarhumah adalah anak dari Raja Umkabu di Kampung Lilinta, gelar adat pun berpindah ke alm Haji Abbas Umlati dan Hj Nafisa Tamima (Istri )," terangnya.

Baca juga: Pimpin Upacara HUT RI Terakhir,  AFU Sampaikan Terima Kasih dan Permohonan Maaf kepada Masyarakat

Menurutnya, walaupun belum dikukuhkan tetapi secara otomatis gelar adat Sangaji itu akan diturunkan dan langsung ke anak keturunan kandung, dan seterusnya turun ke bapaknya Abdul Faris Umlati.

“Kedua dokumen baik dari sisi patrilineal maupun matrilineal keaslian balon Gubernur Papua Barat Daya Abdul Faris Umlati secara resmi telah diserahkan ke tim verifikasi faktual MRPBD,” pungkas dia. (tribunsorong.com/willem oscar makatita)