Ormas Papua Barat Daya

Mukerwil Ke-I, Kepala Bapperida Yakin IWSS Papua Barat Daya Beri Kontribusi bagi Kemajuan Daerah

Penulis: Taufik Nuhuyanan
Editor: Jariyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto bersama pada Musyawarah Kerja Wilayah (Mukerwil) Ke-1 Ikatan Wanita Sulawesi Selatan (IWSS) Papua Barat Daya 2024 di Rylich Panorama Hotel, Kota Sorong, Sabtu (9/11/2024).

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Musyawarah Kerja Wilayah (Mukerwil) Ke-1 Ikatan Wanita Sulawesi Selatan (IWSS) Papua Barat Daya 2024 digelar Sabtu (9/11/2024).

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Papua Barat Daya Rahman hadir membuka kegiatan yang berlangsung di Ryilich Panorama Hotel, Kota Sorong.

Baca juga: Ketua TP PKK Pusat Tri Suswati Tito Karnavian Tiba di Sorong, Pj Wali Kota Sorong Sambut Hangat

Ia mengatakan, peran perempuan dalam pembangunan tidak bisa dipandang sebelah mata. 

Oleh karena itu, IWSS sebagai sebuah organisasi yang mewadahi perempuan Sulawesi Selatan, memiliki posisi strategis dalam mendukung kemajuan daerah, khususnya dalam pemberdayaan perempuan di Papua Barat Daya.

Baca juga: Daftar 6 Tokoh Perempuan Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Profil Veronica Tan hingga Sri Mulyani

Rahman meyakini, lewat berbagai keterampilan dan kapasitas yang dimiliki, IWSS dapat memberikan kontribusi penting dalam bidang pendidikan, ekonomi, sosial, dan kebudayaan.

"Terlebih kekuatan perempuan Sulawesi Selatan yang dikenal tangguh, mandiri, dan berdaya saing dapat menjadi inspirasi bagi seluruh perempuan di provinsi ini,” ujarnya.

Dia bilang, Mukerwil ini bukan hanya sebagai forum menyusun program kerja, tetapi juga menjadi momen penting memperkuat persatuan dan mempererat ikatan kekeluargaan antarsesama.

Rahman mengajak seluruh anggota IWSS agar dapat bersinergi dan mendukung setiap program pembangunan oleh pemerintah Papua Barat Daya.

“Kami berharap melalui Mukerwil ini tercipta program-program yang tidak hanya membangun kapasitas anggota IWSS, tetapi dapat memberi manfaat lebih luas bagi masyarakat di Papua Barat Daya,” ucapnya. (tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)