TRIBUNSORONG.COM, SORONG – Penjabat (Pj) Gubernur Papua Barat Daya Mohammad Musa'ad melepaskan siswa-siswi vokasi program Beasiswa Generasi Emas (Bisgemas) di Hotel Vega, Kota Sorong, Senin (11/11/2024).
Pelepasan siswa-siswi itu sebagai wujud kerja sama antara Pemprov Papua Barat Daya dengan Negara China dalam rangka implementasi program Bisgemas melalui kuliah secara gratis di bidang vokasi di Guanxi, China.
Baca juga: KPK Cegah Korupsi di Papua Barat Daya, Libatkan Pemuda dan LSM
Pj Gubernur Mohammad Musa'ad mengatakan, bahwa program ini merupakan salah satu upaya konkret dan prioritas pemerintah dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan di bidang vokasi.
“Jadi dari kerja sama itu kami sudah kirim anak-anak ke China pada tahun sebelumnya sebanyak 17 orang dan tahun ini 24 orang,” ujar Pj Gubernur Papua Barat Daya.
Ia bilang, siswa Bisgemas yang dikirim ke China akan melaksanakan studi vokasi dengan bidang ilmu yang telah dipersiapkan selama enam bulan, dengan lama kuliah tiga tahun.
Dia juga mengaku, sebelumnya Pemprov Papua Barat Daya telah mengirim siswa Bisgemas ke Amerika Serikat dan Swiss.
Baca juga: Kelas Pemuda dan LSM di Papua Barat Daya, Beraksi Bersihkan Korupsi Wujudkan Indonesia Emas 2045
Mantan Kepala Bappeda Papua itu juga menjelaskan, bahwa Bisgemas merupakan program unggulan daerah Papua Barat Daya, sehingga diharapkan kepada pemerintah definitif nantinya bisa meneruskan program ini untuk kepentingan kualitas sumber daya manusia.
“Jangan melihat siapa yang buat program tetapi lihatlah dampak dari program ini yakni meningkatkan kualitas pendidikan,” pungkas dia. (tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)