Pilkada di Papua Barat Daya

KPU Papua Barat Daya Gelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Pilkada 2024

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Pilkada di Alun-alu Aimas, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, Selasa (12/11/2024).

TRIBUNSORONG.COM, AIMAS - 14 Hari pecoblosan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua Barat Daya menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara.

Simulasi itu difokuskan di Alun-alun Aimas, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, Selasa (12/11/2024).

Baca juga: UPDATE Perbandingan Sikap AFU Saat Hadapi Keputusan MRPBD dan KPU Papua Barat Daya

Pantauan TribunSorong.com, pemilih mulai berdatangan dan berkumpul di Alun-alun Aimas pada pukul 07.30 WIT.

Mereka memasuki TPS, kemudian menyerahkan undangan mencoblos beserta kartu tanda penduduk (KTP) kepada petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS).

Baca juga: Surat Keputusan KPU Papua Barat Daya Soal Pembatalan Cagub Belum Inkrah, AFU Punya Waktu 3 Hari

Setelah dicek oleh petugas KPPS, pemilih diarahkan duduk di kursi yang telah disediakan sambil menunggu panggilan buat mencoblos dibilik suara.

Pemilih juga tidak diperkenankan membawa handphone (HP) atau peralatan elektronik lainnya saat masuk bilik suara.

Mereka diminta menitipkan HP atau tas ke petugas KPPS demi menjaga kerahasiaan proses pemilihan.

Seusai mencoblos, pemilih kemudian diarahkan ke kotak suara dilanjutkan mencelupkan jari ke tinta sebagai tanda sudah menyalurkan hak pilihnya.

Baca juga: AFU Hargai Keputusan KPU Papua Barat Daya, Minta Simpatisan Tetap Tenang Jangan Buat Gerakan

Divisi Teknis Penyelenggara Pemilu, KPU Papua Barat Daya Muhammad Gandhi Sirajudin menjelaskan, bahwa prosesi simulasi merupakan gambaran riil pelaksanaan pemilihan dan pemungutan suara di TPS pada 27 November 2024 nanti.

“Ini simulasi untuk tingkat provinsi, selanjutnya tingkat kabupaten/kota akan dilakukan oleh masing-masing KPU,” ujar Gandhi Sirajudin.

Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Pilkada di Alun-alu Aimas, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, Selasa (12/11/2024).

Ia bilang, simulasi ini bertujuan memastikan efektivitas waktu dalam pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara.

Diharapkan pemungutan dan penghitungan suara pada pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah 27 November nanti bisa berjalan aman dan damai serta sesuai dengan ketentuan waktu yang telah ditentukan.

“Saya berharap pada tahap tata cara proses pungut hitung nanti itu bisa dimulai pada pukul 07.00 WIT dan berakhir di pukul 13.00 WIT, dan mekanisme yang ada bisa dipahami dengan baik oleh masyarakat,” pungkas dia.

 

Turut hadir dalam pelaksanaan simulasi ini, Ketua KPU Kabupaten Sorong Frengky Duwith, Ketua Devisi Teknis Penyelenggara Pemilu Kabupaten Sorong Abdul Salam, Plt Sekertaris KPU Maybrat Timotius Isir, dan Devisi Sosialisasi Pendidikan Pemilu Partisipasi Masyarakat dan SDM (Sosdiklih Parmas SDM) Titus Nauw. (tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)