TRIBUNSORONG.COM - Berikut arti kata 'ubur-ubur ikan lele', istilah viral yang kerap dipakai di media sosial baru-baru ini.
Berbagai istilah muncul di media sosial seiring dengan tren atau isu yang tengah berkembang, termasuk yang kerap digunakan di komunitas tertentu.
Baru-baru ini viral di media sosial istilah 'ubur-ubur ikan lele' tengah ramai dipakai di berbagai medsos seperti TikTok dan X (dulu Twitter).
Lantaran tengah ramai di medsos, beberapa pengguna mungkin tertarik buat mengetahui arti ubur-ubur ikan lele.
Lantas, apa yang dimaksud dengan ubur-ubur ikan lele yang tengah ramai di medsos?
Tren ini berawal dari video seorang pengendara motor yang ditilang polisi dan langsung menyebut “ubur-ubur ikan lele kena tilang le”.
Baca juga: Apa Arti Kata Lazy Parenting? Tak Selalu Negatif, Berikut Hal Positif yang dapat Diperoleh
Baca juga: Apa Arti Kata Brain Rot? Simak Bahayanya Untuk Anak-anak, Cek Cara Menghindarinya
Lantaran terdengar simpel dan menyenangkan, tag line ubur-ubur ikan lele menjadi pantun akhirnya menjadi viral.
Berbagai eskpresi diungkapkan dengan pantun tersebut, baik berupa curhat colongan hingga ucapan semangat.
Apa arti ubur-ubur ikan lele?
Untuk diketahui, istilah ubur-ubur ikan lele di media sosial tidak memiliki arti harfiah sebagai hewan ubur-ubur dan ikan lele. Ubur-ubur ikan lele merupakan istilah atau ungkapan yang tidak memiliki arti sebenarnya.
Arti ubur-ubur ikan lele yang ramai digunakan di medsos adalah istilah sampiran atau bait pembuka untuk menyusun pantun. Di medsos, istilah ubur-ubur ikan lele hanya digunakan sebagai sampiran untuk mengutarakan isi pantun yang memiliki kesamaan rima.
Pengguna biasanya memakai istilah ubur-ubur ikan lele di medsos untuk menyampaikan pesan tertentu dalam format pantun. Istilah ubur-ubur ikan lele yang tidak memiliki arti harfiah ini sejatinya bukan istilah yang baru muncul.
Ubur-ubur ikan lele merupakan istilah yang sudah lama muncul. Berdasarkan penelusuran di media sosial, istilah ini telah muncul di sekitar 2018. Istilah ini muncul lewat video di YouTube yang menunjukkan seseorang terkena tilang oleh polisi.
Dalam video tersebut, di tengah proses pencatatan tilang, seseorang itu secara spontan mengucapkan kalimat seperti ini, “ubur-ubur ikan lele, kena tilang le”.
Kemudian, istilah ubur-ubur ikan lele juga telah muncul di lagu “Ubur-Ubur Ikan Lele” karangan penyanyi rap Ecko Show, yang dirilis pada 2018.
Dalam lagu tersebut, istilah ubur-ubur ikan lele dipakai menyusun lirik yang berima sama dengan berakhiran suara “e”, yang berbunyi seperti ini “ubur-ubur, ikan lele. Jadi viral, jadi meme. Gue rapper, tapi kere. Kalah tenar sama lele”.
Istilah ini mulai ramai digunakan belakangan setelah video seseorang terkena tilang dan mengucap “ubur-ubur ikan lele, kena tilang le” itu diunggah ulang di TikTok. Istilah ubur-ubur ikan lele terpantau mulai ramai kembali dipakai sejak November 2024.
Banyak pengguna di medsos yang memakai istilah “ubur-ubur ikan lele” untuk dijadikan konten, baik dalam format video maupun teks.
Itulah penjelasan mengenai arti ubur-ubur ikan lele yang tengah viral di medsos. Pengguna bisa memakai istilah ubur-ubur ikan lele untuk membuat pantun yang menyampaikan pesan tertentu. Adapun contoh penggunaan ubur-ubur ikan lele adalah sebagai berikut.
Baca juga: Apa Arti Kata Isra Miraj? Perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Makkah ke Madinah, lalu Sidratul Muntaha
Baca juga: Apa Arti Kata YONO? Tren Gaya Hidup Kekinian Saingi YOLO, Pilih Mana?
Contoh penggunaan ubur-ubur ikan lele
Sebenarnya tak ada aturan pasti penggunaan istilah ubur-ubur ikan lele untuk membuat pantun di medsos. Sebagai sebuah sampiran atau pembuka, istilah ubur-ubur ikan lele bisa dipakai untuk membuka isi yang memiliki rima berakhiran sama, yakni bersuara “e”.
Pengguna bisa membuat isi pantun secara bebas, bisa berkaitan dengan pembukanya atau dapat pula tidak berhubungan sama sekali. Yang terpenting, isi harus berima sama dengan istilah pembuka “ubur-ubur ikan lele”.
Akan tetapi, di medsos, isi dari pantun “ubur-ubur ikan lele” sangat sederhana dan cenderung memiliki rima yang dipaksakan. Pengguna hanya perlu membuat isi pantun dan di akhir kalimat ditambah istilah “le” yang tak bermakna.
Misalnya, “ubur-ubur ikan lele, selamat pagi le” atau bisa juga “ubur-ubur ikan lele, semangat menghadapi hari le”. Dengan format ini, pantun ubur-ubur ikan lele memiliki isi dengan rima yang sama meski dipaksakan.
Kendati format pantun “ubur-ubur ikan lele” tampak tidak sesuai pakem, banyak pengguna yang tertarik untuk membuat dan membagikannya di medsos. Rima yang dipaksakan membuat pantun “ubur-ubur ikan lele” menjadi lucu.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Arti “Ubur-Ubur Ikan Lele” yang Ramai di Medsos, Asal-usul, dan Contoh Penggunaannya"