Tak hanya itu, Wakil Bupati Sorong Selatan Yohan Bodory menegaskan, saat ini warga dan pemerintah harus bersatu agar lebih kuat menjaga tanah adat dari pengusaha kotor.
"Kita punya tanah di Sorong Selatan ini sudah jadi target eksploitasi, sehingga harus kita bersatu melawan pelaku yang suka merusak hutan masyarakat adat di daerah ini," ucapnya.
Ia menegaskan, dalam Undang-undang telah jelas menjelaskan secara detail terkait orang yang mau masuk harus bisa menghormati hak-hak masyarakat adat termasuk hutan.
Pasalnya, setiap masyarakat adat di tanah Papua, memiliki kewajiban agar bisa menjaga wilayah adatnya agar tak dirampas oleh orang. (tribunsorong.com/safwan ashari)