Wisata Raja Ampat

Bisa Tonton Burung Cenderawasih Menari, Tutorial Menuju Puncak Warkesi Raja Ampat

Hutan ini merupakan satu dari empat spot pengamatan Burung Cenderawasih di Pulau Waigeo, yang belum kebanyakan orang tahu.

Penulis: Willem Oscar Makatita | Editor: Milna Sari
willem oscar makatita
Burung Cenderawasih merah menari di sebuah pohon di hutan Warkesi Raja Ampat. 

TRIBUNSORONG.COM, WAISAI - Hutan Warkesi terletak di Kelurahan Sapordanco, Distrik Waisai Kota, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Daya.

Hutan ini merupakan satu dari empat spot pengamatan Burung Cenderawasih di Pulau Waigeo, yang belum kebanyakan orang tahu.

Baca juga: Dua Kali Raih Peringkat Satu Paritrana Award, Pemkab Raja Ampat Optimis Hattrick

Di Pulau Waigeo ada empat spot pengamatan Burung Cenderawasih Merah (Spesies Endemik) diantaranya Warkesi, Sapokren, Warimak dan Waifoi.

Jika anda ingin nonton Burung Cenderawasih Merah menari di alam liar, hutan Warkesi adalah spot terbaik.

Anda pasti bertanya-tanya bagaimana cara agar sampai di Warkesi. 

Baca juga: Wisata Kuliner di Raja Ampat: Cobain Menu Sate Sapi dan Aneka Seafood di Warung Cahaya Bone Waisai

Jika anda sudah berada di kota Waisai kabupaten Raja Ampat, anda bisa menggunakan sepeda motor atau mobil.

Jarak dari Waisai ke Warkesi sekitar lima kilo meter.

Jika ditempuh dengan sepeda motor atau mobil sekira 15 menit anda sudah sampai di Pos masuk hutan Warkesi.

Baca juga: 5 Resort di Raja Ampat yang Memiliki Pemandangan Indah: Putras Resort, HamuEco hingga Villa Waigeo

Sekadar informasi Burung Cenderawasih biasanya keluar dari sarangnya untuk menari sekitar pukul 05.30 - 07.30 WIT.

Selain itu diwaktu-waktu tertentu bisa lebih dari pukul 08.00  WIT.

Jadi sekira pukul 05.00 pagi WIT, ada bersama guide sudah harus mendaki gunung Warkesi yang tingginya sekitar 400 meter itu. 

Baca juga: Rekomendasi Wisata Raja Ampat: Indahnya Pulau Misool yang Miliki Danau Ubur-ubur dan Karawapop

Sebab, jika anda terlambat berangkat atau mendaki, anda juga akan terlambat melihat Cenderawasih menari. 

Selain anda bisa menginap di kota Waisai, anda juga bisa memasang tenda dan menginap di lokasi bumi perkemahan Warkesi yang sudah disiapkan.

Nah, jika anda ingin menonton Cenderawasih menari, sehari sebelumnya anda sudah buat janji dengan orang-orang di Kelompok Tani Hutan (KTH) Warkesi.

Anda bisa menghubungi Ketua KTH Warkesi Avian Sopuyo, juga Edwin Dawa atau pun Morets Dawa.

Mereka-mereka ini adalah guide pengamatan burung Cenderawasih merah di puncak hutan Warkesi, yang sehari-hari ada di lokasi destinasi hutan tersebut.

Baca juga: Liburan ke Raja Ampat Sambil Menikmati Kuliner Jepang di Restoran Oishi Suki & BBQ Kota Sorong

Setelah buat janji, andal tinggal mengikuti petunjuk dan standar operasional prosedur yang diterapkan di hutan Warkesi.

Hal itu dibuat agar hutan Warkesi tetap terjaga keasliannya dan tidak mengganggu burung Cenderawasih sehingga membuatnya setres.

Baca juga: Makanan Khas Raja Ampat yang Bisa Anda Cicipi, Cobain Papeda dan Gani Nu yang Berbahan Dasar Sagu

Pemerintah Raja Ampat menghadirkan atraksi Cenderawasih merah burung endemik pulau Waigeo.

Sekaligus menjaga kelestarian hutan dan keanekaragaman hayati hutan Raja Ampat.

Hutan wisata burung Cenderawasih ini sudah dibuka sejak 2018 lalu.(tribunsorong.com/Willem Oscar Makatita)

Sumber: TribunSorong
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved