Kriminalitas Sorong
Polisi Mulai Penyidikan Pengendara Mabuk Tabrak Nenek hingga Tewas di Aimas Sorong
Pihaknya telah menginstruksikan ke jajaran agar tahapan pemeriksaan segera dituntaskan kasus ini hingga selesai.
Penulis: Safwan | Editor: Milna Sari
TRIBUNSORONG.COM, AIMAS - Jajaran Polres Sorong resmi mengirimkan surat pemberitahuan dimulainya penyidikan (SPDP) ke Kejaksaan Negeri Sorong, terkait pemotor mabuk berinisial AA tabrak nenek Tonia di Distrik Aimas, Kabupaten Sorong.
"Sudah saya tanda tangani dan SPDP sudah dikirim kemarin ke Kejaksaan Negeri Sorong," ujar Kapolres Sorong AKBP Yohanes Agustiandaru kepada TribunSorong.com, Jumat (2/6/2023).
Pihaknya telah menginstruksikan ke jajaran agar tahapan pemeriksaan segera dituntaskan kasus ini hingga selesai.
"Kalau saksi dalam kasus ini masih dua orang dan penyelidikan masih tetap berlanjut," tutur Yohanes Agustiandaru.
Ia menargetkan, dirinya telah menginstruksikan agar tahapan ini bisa diselesaikan secepatnya.
Kejadian
Seorang pengendara motor dengan nomor polisi PB 2966 SP berinsial AA menabrak nenek berusia 76 tahun di Distrik Aimas, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunSorong.com, kejadian nahas di Jalan Buncis, Pasar Warmon, itu terjadi sekira pukul 07.10 WIT, Jumat (26/5/2023).
Perihal informasi tersebut, Kapolres Sorong AKBP Yohanes Agustiandaru pun membenarkan terkait lakalantas di Jalan Buncis, Distrik Aimas, Kabupaten Sorong.
Baca juga: Periksa Dua Saksi, Polisi Beberkan Identitas Pelaku Tabrak Lansia di Sorong
"AA dalam kondisi mabuk tengah membonceng seorang bocar berinsial HR (5) di Jalan Buncis, Aimas," ujar Yohanes kepada TribunSorong.com di Sorong.
Setibanya di depan Pasar Warmon, Distrik Aimas, Kabupaten Sorong, AA langsung menabrak seorang nenek berusia 76 tahun.
Selain menabrak nenek pejalan kaki, kendaraan yang dikendarai AA pun menghantam mobil berwarna hitam di sisi kiri Jalan Buncis, Distrik Aimas.
Mendengar hal itu, anggota Polres Sorong pun turun ke lokasi dan korban serta anak hingga pelaku dibawah ke rumah sakit.
"Setibanya di rumah sakit sang nene pejalan kaki yang diketahui bernama Tonia pun meninggal dunia," tuturnya.
Kini, AA telah diamankan di Polres Sorong agar dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Tadi siang kami mau periksa namun AA masih mabuk berat, dan mungkin malam sudah bisa diambil keterangan," jelasnya.
Yohanes berharap, para pengendara di Kabupaten Sorong, harus lebih berhati-hati, jika sedang dalam pengaruh minuman keras alangkah baiknya tidak melanjutkan perjalanan.(tribunsorong.com/safwan)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.