Sorong Terkini
Peduli Lingkungan, Yatim Piatu di Kota Sorong Bersihkan Sungai Remu
Berawal dari keadaan tersebut anak yatim piatu dari Sekolah Sungai dan Rumah Singgah Satu Harapan menggagas kegiatan bersih-bersih sungai Remu di Kota
Penulis: Ilma De Sabrini | Editor: Milna Sari
TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Sampah merupakan salah satu masalah di Kota Sorong.
Sungai-sungai di Kota Sorong kerap terlihat sejumlah sampah yang mengambang.
Berawal dari keadaan tersebut anak yatim piatu dari Sekolah Sungai dan Rumah Singgah Satu Harapan menggagas kegiatan bersih-bersih Sungai Remu di Kota Sorong.
Baca juga: DAP Wilayah III Domberai Tegaskan Tak Ada Aksi Demo Buntut Rasis Oknum Polisi di Kota Sorong
"Setiap hari Jumat atau hari Minggu mereka ada kegiatan aksi bersih-bersih sampah di bantaran sungai,” kata Syafruddin Sabonama selaku founder Sekolah Sungai dan Rumah Singgah Satu Harapan, Kota Sorong, Jumat (11/10/2023).
Anggota DPRD Kota Sorong itu juga mengungkapkan hal tersebut memberikan dampak positif kepada masyarakat yang tinggal di bantaran sungai di Kota Sorong untuk tidak membuang sampai ke sungai.
Baca juga: Relawan dan Mahasiswa Aksi World Cleanup Day di Taman Sorong City, Terkumpul Belasan Karung Sampah
Dia menilai salah satu foktornya lantaran masyarakat tersentuh atas aksi mulia dari para anak yatim piatu Sekolah Sungai dan Rumah Singgah Satu Harapan yang melakukan pemungutan sampah di sepanjang sungai Remu.
“Ternyata dampaknya bagus. Lihat di sungai ini tidak ada sampah, karena masyarakat tersentuh. Jadi, masyarakat di sini tidak lagi menjadikan sungai sebagai tempat sampah” jelasnya.
Baca juga: Pendemo Tuntut Pj Wali Kota Sorong Utamakan Pengelolaan Sampah dan Pengendalian Banjir
Dia berharap aksi menjaga lingkungan di Kota Sorong dapat dimasifkan lagi.
Dia juga mendorong pemerintah dan segenap stakeholder di Kota Sorong dapat bersinergi menjadikan kota bebas dari sampah.
Baca juga: Mulai dari Pasar, Sungai hingga Pelabuhan, Polres Sorong Selatan Babat Sampah Berserakan
“Kita harus mengambil peran bersama, baik itu pemerintah dan masyarakat harus berkolaborasi untuk meminimalisir dampak sampah ini,” imbuhnya.
Sebagai informasi, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) merilis lima kota terkotor di Indonesia. Lima kota terkotor di Indonesia adalah Medan, Bandarlampung, Manado, Kota Sorong, dan Kupang.
Dari daftar tersebut Kota Sorong berada di peringkat keempat dari lima kota terkotor di Indonesia.
(tribunsorong.com/Ilma de sabrini)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.