Sopir Angkot Sorong Mogok
Buntut Mogok Kerja Sopir Angkot Sorong, Mama Papua Pulang Rumah Jalan Kaki
Seorang Mama Papua di Sorong Kolin mengatakan, pihaknya merasa kaget dengan adanya aksi mogok kerja angkot.
Penulis: Safwan | Editor: Milna Sari
Oleh karena itu, mereka meminta agar pemerintah daerah harus bisa membatasi kegiatan para driver online di Sorong.
Mogok Kerja
Puluhan sopir angkutan kota (angkot) dan taksi bandara di Kota Sorong, Papua Barat Daya, menggelar aksi mogok kerja.
Pantauan TribunSorong.com, sejak pukul 07.00 WIT, para sopir angkot dan taksi bandara mulai parkir di sepanjang jalan Basuki Rahmad, Senin (11/9/2023).
Sopir Angkot Jalur H Sorong Nur Fauzi (32) mengaku, aksi tersebut dibuat menyikapi adanya driver aplikasi online di Sorong.
Baca juga: Bikin Macet, Sopir Angkot dan Taksi Bandara Konvoi ke Kantor DPRD Kota Sorong
"Dengan adanya driver online yang tarifnya rendah membuat kami turun dan menggelar aksi mogok," ujar Fauzi kepada TribunSorong.com di Sorong.
Aksi mogok dilakukan mulai dari angkot diseluruh jalur kota, sopir Remu-Aimas dan bahkan taksi bandara DEO Sorong.
Selama mogok, lanjut Fauzi, para sopir angkot dan taksi bandara dilarang mengangkut penumpang di Sorong.
Baca juga: Jalan Provinsi Akses Manokwari - Sorong Hampir Putus, Sopir Takut Angkut Beban Besar
"Kami mogok total dan tidak ada pelayanan kepada masyarakat di Sorong," katanya.
Ia berharap, persoalan ini harus bisa dibinaki oleh pemerintah dan seluruh pihak di Kota Sorong.(tribunsorong.com/safwan)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sorong/foto/bank/originals/20230911_rela-jalan-kaki-dari-Pasar-Remu.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.