DAP Wilayah III Doberai Pertanyakan Kelangkaan BBM di Sorong Selatan Setiap Awal Bulan

TRIBUNSORONG.COM, TEMINABUAN - Wakil Ketua I DAP Wilayah III Doberai George Ronald Konjo, mempertanyakan dugaan kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) di Teminabuan, Kabupaten Sorong Selatan, Papua Barat Daya.

Ia mengatakan kelangkaan BBM sering terjadi setiap bulan dan tepatnya pada Minggu pertama dan kedua dalam bulan berjalan. 

Baca juga: Cerita Warga Sayal Sorong Selatan, Jalan Kaki Berkilo-kilo Demi Jual Hasil Bumi ke Pusat Kabupaten

Dirinya mempertanyakan kenapa sehingga sering terjadi kelangkaan BBM setiap bulannya hingga dua minggu berjalan.

Hal itu diungkapkan Ronal Konjol kepada TribunSorong.com, Selasa (10/10/2023).

Baca juga: Perusahaan Pekerjaan Jalan di Sayal Sorong Selatan Minta Dukungan Masyarakat

"Kelaangakan BBM ini bisa terjadi karena pelaku usaha dalam hal ini SPBU memberikan kekuasaan kepada pengecer untuk mengambil BBM subsidi dari SPBU dan menjualnya dengan harga yang mahal di luar harga dari pemerintah," katanya.

Dirinya meminta kepada pihak kepolisian agar melakukan pengecekan kepada SPBU terkait dengan adanya kelangkaan BBM yang terjadi.

Baca juga: Kadis PUPR Sorong Selatan Minta Warga Sayal Tak Palang Jalan di Proses Pengerjaan, Ini Respon Warga

Ia juga berharap agar di tengah kelangkaan BBM ini tidak ada pihak yang sengaja melakukan penimbunan BBM dalam jumlah yang banyak untuk kepentingan bisnis.

"Saya juga mempertanyakan kepada sehingga SPBU yang ada di Sorong Selatan sering tutup di atas pukul 13.00 WIT, sementara SPBU wilayah lain, ditutup pada malam hari," katanya.

Baca juga: Dinas PUPR Sorong Selatan Fokus Tiga Titik Jalan Rusak Berat di Kampung Sayal Distrik Saifi

Dirinya juga mempertanyakan berapa banyak SPBU yang menjual BBM subsidi di Teminabuan, pasalnya hingga kini masyarakat belum mengetahui secara jelas. Dengan adanya kejelasan mengenai jumlah SPBU yang menjual BBM Subsidi pihaknya bisa bantu melakukan kontrol. (tribunsorong.com/Paulus Pulo)