80 IRT Kurang Mampu di Sorong Selatan Diajari Bikin Kue dan Keripik, Program Pemberdayaan Dinsos

TRIBUNSORONG.COM, TEMINABUAN - Puluhan ibu rumah tangga (IRT) kurang mampu di Kabupaten Sorong Selatan, Papua Barat Daya diberi pelatihan pembuatan kue dan keripik.

Program Bidang Pemberdayaan Sosial, Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sorong Selatan tersebut digelar di Gedung Putih, Teminabuan, Kamis (6/11/2025).

Baca juga: Berawal Coba-coba, Mama Albertina Sukses Kembangkan Usaha Kue Sagu Sejak 2022 di Sorong Selatan

Para peserta sebanyak 80 orang dari berbagai distrik merupakan anggota kelompok usaha bersama (KUBE) yang menjadi binaan dinas.

Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Armed Adoy mengatakan, kegiatan sebagai upaya memberdayakan mama-mama Papua, khususnya ibu rumah tangga dari keluarga kurang mampu agar bisa mandiri secara ekonomi melalui usaha rumahan.

"Lewat pelatihan ini, mereka diharapkan bisa keluar dari kesulitan ekonomi, mereka bisa mulai usaha kecil dari rumah," katanya.

Armed menambahkan, pihaknya mendata serta mengelompokkan peserta agar pembinaan bisa lebih terarah.

Tidak hanya teori, peserta juga mempraktikkan membuat berbagai jenis kue dan keripik didampingi instruktur.

"Kita ingin setiap kelompok punya minimal satu atau dua orang yang bisa mempraktikkan hasil pelatihan ini," ujar Armed.

Baca juga: Mama-mama dan Remaja Kampung Nambro Sorong Selatan Belajar Bikin Kerajinan Manik-manik dan Mahkota

Dinas Sosial, lanjutnya, akan mendampingi serta memantau kelompok binaan yang nantinya akan mendapatkan bantuan dan fasilitasi jika usahanya berkembang.

Mega, seorang peserta dari Distrik Teminabuan mengaku senang bisa mengikuti kegiatan.

"Senang kita belajar hal baru juga. Kami diajari bikin kue, roti, dan keripik pisang," ucapnya.

Mega ingin ke depan punya usaha rumahan jadi, sehingga pelatihan ini menjadi program yang dapat membantu pengembangannya. (tribunsorong.com/astri)