Targetkan Budidaya Ikan Tembus 5 Ton Per Bulan, Kadis Perikanan Kabupaten Sorong Bocorkan Strategi

TRIBUNSORONG.COM, AIMAS - Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sorong Bekti Giri Wahyuni mengungkapkan kondisi pembudidayaan ikan di daerahnya, masing-masing pembudidaya sudah memiliki pembeli, namun belum menghasilkan secara besar. 

"Masing-masing pembudidaya ini sudah ada pembeli, cuman dalam melakukan kegiatan pembudidaya ini belum maksimal karena masih tergantung pada modal sehingga jika panen tidak dilakukan sekaligus melainkan pembeli yang datang dilayani per kiloan dan untuk pembeli secara online juga hanya sebatas per kiloan juga," ujar Bekti kepada awak media di Kabupaten Sorong, Rabu (8/11/2023).

Baca juga: Beri Paket Budidaya Ikan, Dinas Perikanan Kabupaten Sorong Minta Pokdakan Kembangkan Perikanan

Dikatakan Bekti untuk penjualan budidaya ikan secara besar-besaran belum pernah dilakukan sehingga ke depannya para pembudidaya diharapkan dapat menjual budidaya ikan secara besar-besaran.

Dia juga mengatakan nantinya akan mengintegrasi semua Pokdakan agar kapasitas produksi dalam satu bulan dapat mencapai 5 ton agar dapat meneken kontrak dengan pihak pembeli.

Diungkapkan juga oleh Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sorong itu bahwa permintaan dari perusahaan harus continue dalam pembudidaya ikan, sedangkan para pengusaha pembudidaya ikan ini masih kecil-kecilan sehingga itu yang masih menjadi kendala untuk dijual secara besar-besaran.

Baca juga: Pemkab Maybrat Serahkan Anggaran Demplot Rp1,7 Miliar ke 17 Poktan Perikanan dan Pertenakan

Pada kesempatan tersebut juga, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten mengatakan bahwa semua Pokdakan di Kabupaten Sorong juga secara keseluruhan belum mendapatkan bantuan dari pemerintah.

"Jadi belum semua Pokdakan ini dapat bantuan dari pemerintah, dalam satu tahun palingan satu sampai dua kelompok saja yang dapat bantuan, entah sampai kapan bantuan ini didapatkan oleh seluruh Pokdakan yang ada di Kabupaten Sorong ini," ucapnya.

Sementara itu anggaran yang disediakan untuk satu Pokdakan sendiri sebesar 300 juta yang bersumber dari dana otonomi khusus (Otsus) tahun 2023.

Ia juga berharap agar semua Pokdakan dapat mendapatkan bantuan secara merata agar dapat mengembangkan budidaya ikan untuk kebutuhan pasar di Kabupaten Sorong nantinya. (tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)