Pengurus Maju Jadi Caleg di Pemilu 2024, PCNU Kota Sorong Nonaktifkan 9 Anggota

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Sorong menggelar sidang pleno.

Sidang itu beragendakan pembahasan penonaktifan sembilan anggota yang mencalonkan diri sebagai calon legislatif (caleg) di Pemilu 2024.

Sidang pleno tersebut dipimpin oleh Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Sorong Mulyono.

Mulyono menjelaskan bahwa sidang itu digelar sebagai tindak lanjut dari surat PBNU tanggal 15 November 2023 terkait penonaktifan pengurus NU masuk dalam Daftar Calon Tetap (DCT) Pemilu 2024.

Dia menjelaskan, udai dilakukan pendataan terdapat sembilan pengurus NU yang terdaftar sebagai DCT, teridiri dari delapan pengurus PCNU dan satu ketua lembaga.

Sidang pleno memutuskan menonaktifkan sembilan anggota PCNU Kota Sorong.

“Melalui sidang pleno ini kami menonaktifkan sembilan pengurus PCNU Kota Sorong tersebut yang mencalonkan diri sebagai caleg," kata Mulyono di Ruang Rapat BLK NU Kota Sorong, Papua Barat Daya, Rabu (22/11/2023).

Pada kesempatan yang sama, Khatib Syuriyah PCNU Kota Sorong Hamzah Khaeriyah bersyukur dan berterima kasih kepada pengurus yang telah berkontribusi membantu masyarakat.

Dia pun menjelaskan bahwa penonaktifan ini hanya bersifat sementara selama sembilan orang yang bersangkutan menjadi peserta Pemilu 2024.

"Penonaktifan ini sifatnya sementara sampai selesai dilaksanakan Pemilu 2024. Setelah selesai pemilu maka pengurus yang dinonaktifkan otomatis bergabung kembali,” katanya.

Diketahui, sembilan fungsionaris yang dinyatakan nonaktif yaitu Sanusi Rahaningmas (Mustasyar), H. Abdul Muthalib (Mustasyar), Kurnisi Abas (Mustasyar), H. Abidin (Wakil Khatib Suriyah), Muh. Rum Rumonin (A'wan), H. Nurdin Nawawi, (A'wan), Aziz Silehu (Wakil Sekretaris), H. Abdul Rahman Syamsudin (Wakil Bendahara), dan Ahmad Sholihin (Ketua LazisNU).

Sidang pleno penonaktifan sembilan orang tersebut dihadiri oleh para Pengurus Harian PCNU Kota Sorong, Ketua Banom (Badan Otonom), dan Ketua Lembaga di lingkungan PCNU Kota Sorong. (tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)