Rute Baru Garuda Indonesia Bali-Sorong, Pelancong Internasional Diprediksi Melonjak

Pesawat Garuda Indonesia resmi melaksanakan penerbangan perdana dengan rute Bandara Ngurah Rai Bali-Bandara Domine Edward Osok (Deo) Sorong, PBD.

Penulis: Safwan | Editor: Intan
tribunsorong.com/safwan ashari
Pesawat Garuda Indonesia resmi melaksanakan penerbangan perdana dengan rute Bandara Ngurah Rai Bali-Bandara Domine Edward Osok (Deo) Sorong, Papua Barat Daya, Jumat (24/11/2023). 

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Pesawat Garuda Indonesia resmi melaksanakan penerbangan perdana dengan rute Bandara Ngurah Rai Bali-Bandara Domine Edward Osok (Deo) Sorong, Papua Barat Daya.

Kepala Bandara Deo Sorong Cece Tarya mengatakan, rute baru Garuda Indonesia Bali-Sorong ke depan bisa mendongkrak kunjungan wisatawan di Papua Barat Daya.

"Kita terus berusaha membuka rute jalur dari masing-masing titik tujuan destinasi wisata di Indonesia," ujar Cece kepada TribunSorong.com, Jumat (24/11/2023).

Nantinya, para pelancong dari luar negeri yang telah berada di Indonesia memiliki kemudahan dalam mengakses objek wisata di daerah termasuk Raja Ampat.

Baca juga: Jumlah Penumpang Meningkat, Garuda Indonesia Sorong Tambah Frekuensi Penerbangan 18 November 2023

Ia menjelaskan, awalnya para pelancong luar negeri ingin ke Raja Ampat harus transit di Makassar, namun kini langsung dari Ngurah Rai Bali menuju Deo Sorong.

Garuda Indonesia sementara membuka rute Bali langsung Sorong, namun jika balik masih lewat Makassar dan ke Ngurah Rai.

"Kita punya rencana akan koneksi dari Bali, Sorong dan kembali ke Labuan Bajo NTT, sehingga para pelancong bisa langsung koneksi ke spot wisata Indonesia," katanya.

Cece mengaku, jumlah pengunjung masuk ke Sorong 2018 lebih tinggi dibanding 2023, sehingga dengan adanya rute baru animo pelancong internasional meningkat lagi.

Ke depan, pihaknya terus melakukan pembenahan secara internal, sehingga rute yang awalnya seminggu dua kali bisa berjalan full dari Bali-Sorong setiap hari.

Baca juga: Bandara Siboru Fakfak Diresmikan Presiden Jokowi, Bisa Permudah Konektivitas Papua Barat

Data pengunjung 2018 mencapai 126 ribu orang yang masuk ke Sorong dan lanjut menuju Kabupaten Raja Ampat.

Hanya saja, tren pengunjung hingga 2023 yang masuk lewat Deo Sorong baru 10 persen dari data sebelumnya 2018 lalu.

Ia berharap, ke depan dengan adanya rute baru ini jumlah pelancong ke Sorong dan Raja Ampat lebih tinggi dari awal 2023.

Tak hanya itu, seorang penumpang Garuda Indonesia Etsal merasa terbantu lewat kehadiran rute baru Bali-Sorong.

"Saya rutin dari Bali-Sorong karena sering ke Raja Ampat dan dengan ada rute baru ini justru sangat membantu kami," ucapnya.

Awalnya banyak membuang banyak waktu Ngurah Rai Bali menuju Makassar dan lanjut ke Sorong, namun kini bisa langsung.

Ia mengaku, sekali perjalanan dari Bali harus transit semalam di Makassar atau Manado dan lanjut ke Sorong.

Lewat rute baru Garuda Indonesia Ngurah Rai Bali-Deo Sorong, ia berharap ke depan bisa lebih meningkatkan jadwal terbang.(tribunsorong.com/safwan ashari)

 

Sumber: TribunSorong
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved