Pemkot Sorong Wacanakan Gunakan Noken dan Batik Papua Setiap Kamis Bagi ASN

TRIBUNSORONG.COM,SORONG - Festival Noken 2023 digelar Pemerintah Kota Sorong, sekaligus sosialisasi peraturan daerah (perda) tentang perlindungan dan penggunaan noken di Kota Sorong.

Kegiatan tersebut berlangsung di Gedung Lambertus Jitmau, Kompleks WaliKota Sorong.

Pada kesempatan itu Penjabat (Pj) Sekertaris Daerah Kota Sorong Rudy Laku mengingatkan masyarakat Papua agar selalu menjaga dan melestarikan noken di Tanah Papua.

"Ini bagian dari perhatian kita semua agar menjaga dan melestarikan noken," ujar Rudy Laku yang berbicara dalam Festival Noken 2023, Kota Sorong, Selasa (5/11/2023).

Pada kesempatan itu ia juga mengatakan, adanya sosialisi perda terkait perlindungan dan penggunaan noken di Kota Sorong merupakan perhatian khusus dari Pemerintah Kota (Pemkot) Sorong sebagai upaya pelestarian noken.

"Kalau kita tidak menjaga noken ini sebagai budaya, lalu siapa yang menjaganya?" ujar Rudy.

Pada kesempatan itu Rudy juga mengajak kepada masyarakat Kota Sorong agar dalam kegiatan tertentu dapat menggunakan noken sebagai simbol pelestarian Papua.

Pada setiap hari kamis, sambungnya, Pemkot Sorong rencananya akan menggunakan baju batik Papua dan noken.

"Saya sudah komunikasi dengan Bapak Pj Walikota agar menyetujui. Tolong Bapak Kabag Hukum agar menyiapkan instruksi kepada setiap ASN bahwa hari kamis menggunakan baju batik Papua dan noken," ujarnya.

Dalam festival itu pun turut hadir Ketua DPRD Kota Sorong Erwin Anyal, Wakil Ketua I DPRD Kota Sorong Muhammad Taslim, Wakil Ketua II DPRD Kota Sorong Elisabeth Nauw, Kepala Bagian Hukum Lodwig Malaseme, Pencetus Noken Unisco Markus Binur, dan Perwakilan Pengrajin Noken. (tribunsorong.com/aldy tamnge).