Pj Wali Kota Sorong Hadiri Pertemuan Ilmiah Tahunan HATHI Ke-41 di Kabupaten Sorong

TRIBUNSORONG.COM, AIMAS - Penjabat (Pj) Wali Kota Sorong Bernhard E Rondonuwu menghadiri Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) ke-14 Himpunan Ahli Teknik Hidraulik Indonesia (HATHI).

Kegiatan ini berlangsung di Aula UNIMUDA Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, Minggu (29/9/2024).

Baca juga: Sambut Menko PMK dan Sekjen Kementerian PUPR, Pj Wali Kota Sorong Laporkan Kebakaran Pasar Remu

PIT ke-14 ini mengangkat isu pengelolaan sumber daya air yang lebih efisien dan berkelanjutan. 

Kehadiran Pj Wali Kota Sorong menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung inovasi teknologi pengelolaan air.

Baca juga: Pj Wali Kota Sorong Bernhard Rondonuwu Tinjau Pasar Remu Usai Kebakaran, Ungkap Rencana Revitalisasi

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia, Muhadjir Effendy dan Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR turut hadir. 

Kegiatan ini menjadi ajang penting bagi para pemangku kepentingan untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam pengelolaan sumber daya air. 

Kehadiran para pejabat tinggi pemerintah menambah bobot dan keseriusan acara ini dalam membahas tantangan dan solusi inovatif pengelolaan air di Indonesia. 

Sorong menjadi tuan rumah yang tepat bagi pertemuan ilmiah ini, mengingat pentingnya pengelolaan air di wilayah tersebut.

Baca juga: UPDATE Pasar Remu Kota Sorong Terbakar, Pedagang Pikul Karung Berisi Dagangan Keluar dari TKP

Festival ilmiah ini berlangsung mulai 27 hingga 30 September 2024 dan menampilkan berbagai tenant yang memamerkan teknologi air terkini produksi Indonesia. 

Para peserta dapat melihat inovasi yang dihadirkan oleh berbagai pihak dalam bidang pengelolaan air dan hidraulik. 

Baca juga: BREAKING NEWS: Pasar Sentral Remu Kota Sorong Terbakar, Api Masih Diupayakan Padam

Pameran teknologi ini menjadi daya tarik tersendiri, mengingat pentingnya peran teknologi dalam menjaga ketersediaan air bersih dan mengatasi tantangan terkait. 

Berbagai inovasi yang ditampilkan diharapkan dapat memberikan solusi nyata bagi pengelolaan sumber daya air di masa depan. 

Partisipasi para ahli, akademisi, dan pelaku industri membuat acara ini semakin bermakna dan informatif.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia, Muhadjir Effendy mengatakan, air adalah sumber kehidupan sekaligus dapat menjadi sumber bencana jika tidak dikelola dengan baik. 

Baca juga: BEGINI Arahan Pj Wali Kota Sorong kepada 1.316 CPNS Formasi 2021

Oleh karena itu, pentingnya penerapan teknologi terkini untuk mengatasi berbagai masalah terkait air menjadi fokus utama dalam pertemuan ini. 

“Diharapkan, pertemuan ini mampu menghasilkan gagasan dan inovasi yang bermanfaat bagi pengelolaan sumber daya air di Indonesia ke depannya,” kata Muhadjir Effendy. (*/tribunsorong.com)