PLN UP3 Sorong

Peringati Hari Listrik Nasional Ke-79, Manager PLN UP3 Sorong Sebut Pasokan Surplus 30 MW

Peringatan yang juga bertepatan Hari Sumpah Pemuda ini dihadiri Penjabat Wali Kota Bernhard E Rondonuwu, jajaran PLN, dan tamu undangan lainnya.

Penulis: Ismail Saleh | Editor: Jariyanto
TRIBUNSORONG.COM/ISMAIL SALEH
Manager PLN UP3 Sorong Doni Hernandi memotong tumpeng peringatan Hari Listrik Nasional Ke-79 di halaman kantor PLN, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Senin (28/10/2024). 

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - PT PLN (Persero) UP3 Sorong menyampaikan komitmennya mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Kota Sorong, Papua Barat Daya melalui penyediaan listrik yang andal.

Hal itu disampaikan Manager PLN UP3 Sorong Doni Hernandi dalam sambutannya pada peringatan Hari Listrik Nasional Ke-79 yang digelar di halaman kantor PLN, Senin (28/10/2024).

Baca juga: Apa Arti Kata Vampir Listrik? Istilah Viral di TikTok Kerap Dibahas Netizen, Begini Dampaknya

Peringatan yang juga bertepatan Hari Sumpah Pemuda ini dihadiri Penjabat Wali Kota Bernhard E Rondonuwu, jajaran PLN, dan tamu undangan lainnya.

"Kami mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat agar PLN dapat terus berkarya dan menerangi Kota Sorong dan sekitarnya," ujar Doni Hernandi.

Baca juga: Penerapan Aplikasi Srikandi, Sejumlah Wilayah di Papua Barat Daya Terkendala Listrik hingga Jaringan

Ia mengapresiasi seluruh pihak yang telah mendukung PLN dalam menjalankan tugas sebagai penyedia listrik bagi masyarakat.

Doni Hernandi menambahkan, PLN telah mempersiapkan diri buat memenuhi kebutuhan listrik di Kota Sorong dengan membangun PLTU berkapasitas 4x7 MW, di mana satu unit 7 MW akan beroperasi tahun ini.

Melalui ketersediaan daya saat ini, Kota Sorong memiliki surplus sekitar 30 MW yang memadai guna mendukung berbagai proyek pembangunan baru, termasuk pusat bisnis dan mal.

"Peringatan Hari Listrik Nasional ini menjadi momen bagi PLN Sorong untuk memperkuat semangat dan tekad dalam menghadirkan energi baru untuk Indonesia yang lebih maju, khususnya di wilayah Papua Barat Daya," kata Doni Hernandi.

Rangkaian acara HLN juga dirangkai penyerahan tanda kehormatan kepada lima pensiunan PLN sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka.

Penyaluran program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) oleh Pj Wali Kota Sorong Bernhard E Rondonuwu kepada tujuh penerima manfaat dengan total mencapai Rp800 juta.
Penyaluran program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) oleh Pj Wali Kota Sorong Bernhard E Rondonuwu kepada tujuh penerima manfaat dengan total mencapai Rp800 juta. (TRIBUNSORONG.COM/ISMAIL SALEH)

Selain itu ada juga penyaluran program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) kepada tujuh penerima manfaat yang sebagian besar adalah rumah ibadah dengan total bantuan mencapai Rp800 juta.

Doni Hernandi menyebut, inisiatif ini menunjukkan komitmen PLN untuk berkontribusi lebih luas kepada masyarakat, bukan hanya penyediaan listrik.

Masih di acara yang sama, PLN Sorong juga menampilkan pameran motor listrik hasil modifikasi mahasiswa Teknik Saint Paul, hasil kerja sama dengan Dinas Pendidikan Kota Sorong, sebagai bagian dari inovasi teknologi ramah lingkungan. (tribunsong.com/ismail saleh)

 

Sumber: TribunSorong
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved