Debat Pilkada Maybrat 2024
Cabup Maybrat Kornelius Kambu Sebut Tak Perlu Banyak Visi Misi, Harus Komitmen Bikin Perubahan
Menurut Kornelius Kambu, pasangan KORZA mewakili elemen kalangan muda dan tua, sehingga saling menopang, berkolaborasi dan bersinergi.
Penulis: Vallentinus Mafiti | Editor: Jariyanto
TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Maybrat telah menyelenggarakan Debat Publik Kedua Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Maybrat 2024.
Ketiga paslon mengikuti tahapan pilkada yang dilaksanakan di VEGA PRIME Hotel & Convention Sorong, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Senin (11/11/2024).
Baca juga: Debat Publik Kedua Pilkada Maybrat 2024, Ferdinando Solossa Beber Strategi Pembangunan Infrastruktur
Paslon Nomor Urut 1 Kornelius Kambu-Wakil Bupati Zakeus Momao (KorZa) menyatakan menyerahkan penilaian visi misi yang disampaikan kepada masyarakat.
"Kabupaten Maybrat suda berusia 16 tahun. Buat apa punya visi misi banyak tetapi komitmen untuk membangun itu tidak bisa direalisasikan," kata Kornelius Kambu seusai debat.
Baca juga: Paslon AMAN Dorong Ekonomi Kerakyatan Berbasis Potensi Lokal di Kabupaten Maybrat
Pemimpin itu, lanjutnya, harus mempunyai komitmen yang tinggi dalam melaksanakan perubahan di Maybrat, sebab masyarakat sudah pintar menilai.
Menurut Kornelius Kambu, pasangan KorZa mewakili elemen kalangan muda dan tua, sehingga saling menopang, berkolaborasi dan bersinergi dalam kepemimpinan jika terpilih pada Pilkada 27 November 2024 mendatang.
"Kami berdua siap menerima mandat seluruh masyarakat Maybrat demi perubahan yang vital bagi kepentingan rakyat, bangsa, dan negara," katanya.
Mantan Kepala Dinas Pendidikan Maybrat tersebut menambahkan, KorZa akan menata daerah sehingga kemakmuran dan kesejahteraan bisa tercipta.
Ia juga menyatakan siap berkolaborasi dengan kepentingan bangsa, bahkan kepemimpinan nasional sesuai visi misi pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca juga: Ini Upaya Paslon KorZa Memperkuat Rasa Nasionalisme di Maybrat Papua Barat Daya
Begitu juga sinergi dengan pemerintah provinsi harus diperkuat demi membangun Maybrat yang aman, maju, dan sejahtera.
Kornelius Kambu juga sempat menyinggung mengenai program transmigrasi di Tanah Papua yang menuai polemik.
Baca juga: Lankah Paslon Murafer-Solossa Tingkatkan Infrastruktur Dasar di Maybrat
Berdasarkan pandangannya, transmigrasi bisa juga dimaknai dalam skala daerah, yakni bagaimana pemerataan aspek pembangunan lewat sebaran penduduk sehingga tidak terjadi penumpukan di satu wilayah.
"Saya ambil contoh transmigrasi di Moswaren, Sorong Selatan, banyak orang menolak. Sekarang kita lihat di SP 1 dan SP 2 hadir memberikan efek ekonomi untuk Maybrat dan Sorong Selatan," kata Kornelius Kambu.
Baca juga: Buka Debat Publik Kedua Pilkada 2024, Ketua KPU Maybrat Dominggus Isir Minta Maaf
Oleh karena itu, lanjutnya, dalam menjalankan suatu program harus melihat dari berbagai sisi, serta mendengar masukan-masukan.
Kornelius Kambu pun mengajak seluruh pihak duduk bersama, terlebih ada lembaga-lembaga kultural orang Papua, seperti MRPBD, DPRK, dan elemen masyarakat lainnya.
"Mari kita bekerja sama demi kemajuan dan kesejahteraan Kabupaten Maybrat," ucapnya. (tribunsorong.com/vallentinus mafiti)
Bawaslu Kota Sorong Beri Penguatan kepada Pemilih Pemula, Ikut Mengawasi Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Paslon AMAN Janji Akan Bangun Perumahan Bagi Pegawai di Maybrat Papua Barat Daya |
![]() |
---|
Paslon MuSa Akan Buat Pemetaan Lahan di Maybrat, Strategi Kembangkan Ekonomi Rakyat |
![]() |
---|
Paslon KorZa Bangun Kesadaran Kebangsaan Lewat Generas Muda Maybrat Papua Barat Daya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.