Kebakaran Ruko di Aimas Sorong
Ruko di SP II Sorong Ludes Dilalap Si Jago Merah, Anak Korban Ceritakan Jerih Payah Ayah Membangun
Haru berterima kasih kepada petugas kebakaran yang sigap memadamkan kobaran api yang membakar ruko.
Penulis: Aldy Tamnge | Editor: Jariyanto
TRIBUNSORONG.COM, AIMAS - Rumah toko (ruko) yang terbakar di Jalan Nusa Indah, Kelurahan Mariyai, SP II, Aimas, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, Sabtu (4/1/2025) sore merupakan milih Sardi.
Anak korban, Haru Sugiono mengatakan, kerugian akibat kebakaran diperkirakan mencapai 1 miliar rupiah.
Selain kerugian materiil, sang ayah terpukul atas peristiwa tersebut karena ruko yang dibangun merupakan jerih payah hasil bertani dan juga uang pinjaman dari bank.
"Ruko ludes tebakar, bangunan rencananya akan kami rubuhkan," ujar Haru kepada TribunSorong.com.
Baca juga: 4 Petak Ruko di SP II Kabupaten Sorong Terbakar, Warga dan Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
Menurutnya, dari pihak penyewa juga mengalami kerugian harta benda.
Seperti barang-barang bengkel, bensin eceran, peralatan rumah tangga, dan lainnya.
"Dari kejadian itu, satu orang penyewa ruko yang menderita luka ringan di tangan," ucap Haru.
Haru berterima kasih kepada petugas kebakaran yang sigap memadamkan kobaran api yang membakar ruko.
Pemicu kebakaran
Kebakaran menimpa rumah toko (ruko) di Kalan Nusa Indah, Kelurahan Mariyai, SP II, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, Sabtu (4/1/2024), sekitar pukul 16.30 WIT.
Kapolres Sorong AKBP Edwin Parsaroan mengatakan, penyebab kebakaran diduga ada anak kecil bermain api yang kemudian menyambar bensin eceran.
Warga sekitar melihat adanya kepulan asap hitam yang berasal dari petak ruko yang disewa lalu membuka usaha bengkel.
"Melihat hal itu masyarakat sekitar segera memdamkan api menggunakan alat seadanya," kata Edwin kepada TribunSorong.com.
Sebagian warga, lanjut dia, mengamankan barang-barang yang masih bisa di amankan yang ada.
Baca juga: Kebakaran Ruko di Jalan Nusa Indah SP II Aimas, Kapolres Sorong Ungkap Dugaan Pemicu
Atas kejadian itu, pihaknya juga menerjunkan persnoel ke tempat kejadian perkara (TKP) termasuk mengatur kondisi arus lalu lintas.
"Petugas PLN juga tiba di TKP kebakaran lalu memutus aliran listrik. Mobil pemadam kebakaran menyusul tiba di lokasi. "Sekira pukul 17.30 WIT, api berhasil di padamkan," ujar Edwin.
Menurutnya, jajaran Reskrim Polres Sorong selanjutnya menggelar olah TKP setelah bara api padam (pendinginan). (tribunsorong.com/aldy tamnge)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.