3 Catatan Penting Pj Wali Kota Sorong untuk Manajemen RSUD Sele Be Solu

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Penjabat (Pj) Wali Kota Sorong Bernhard E. Rondonuwu menyoroti tiga hal di RSUD Sele Be Solu, Kota Sorong, Papua Barat Daya.

Pertama mengenai pengaturan di instalasi gawat darurat (IGD) agar lebih sistematis pelayanannya sehingga bisa berjalan optimal sesuai kebutuhan masyarakat.

Baca juga: Rakor Program Makan Brgizi Gratis, Pj Wali Kota Sorong Tekankan Soal Data Warga

Kedua, pelayanan ruang rawat inap kualitasnya perlu ditingkatkan agar dapat menciptakan kenyamanan bagi pasien selama menjalani perawatan.

Ketika pelayanan obat perlu dipercepat guna memberikan kepuasan kepada pasien.

“Kita harus bekerja bersama-sama untuk membenahi permasalahan ini. Saya berharap ada langkah konkret dan waktu yang tidak terlalu lama untuk menyelesaikannya,” ujar Bernhard E. Rondonuwu didampingi kepala dinas kesehatan dalam rapat koordinasi denga Direktur RSUD Sele Besolu dan jajaran rumah sakit, Kamis (16/1/2025).

Selain itu, Pj Wali Kota Sorong juga meminta kadinkes agar mengatur jam operasional puskesmas sehingga pelayanan kesehatan dapat merata dan mengurangi kepadatan di rumah sakit.

Direktur Pol PP dan Linmas, Kemendagri ini menegaskan, komitmen bersama dan langkah konkret sangat dibutuhkan dalam menyelesaikan berbagai permasalahan dalam pelayanan kesehatan. 

Baca juga: Kroscek Keluhan Pasien, DPRD Kota Sorong Audiensi dengan Manajemen RSUD Sele Be Solu

Ia optimistis bahwa melalui kerja sama semua pihak, kualitas layanan kesehatan di Sorong dapat terus ditingkatkan.

"Ke depan, berbagai evaluasi dan koordinasi serupa diharapkan terus dilakukan demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya.

Baca juga: RSUD Dr JP Wanane Sorong jadi Rumah Sakit Rujukan Penyakit Jantung Wilayah Papua

Sebelum rapat, Pj Wali Kota Bernhard menyempatkan diri berkeliling rumah sakit untuk meninjau kondisi pasien serta memantau pembangunan gedung baru yang akan segera diresmikan. 

Dalam tinjauannya, ia mengapresiasi progres pembangunan sekaligus mencatat beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk memastikan kenyamanan dan kualitas layanan bagi masyarakat. (*/tribunsorong.com/ismail saleh)