Hikmah Ramadan 2025

Merawat Kemabruran Puasa bagian 6: Menjauhi Ujaran Kebencian

Jika hendak merawat kemabruran puasa satu di antaranya yang perlu dicermati ialah bagaimana menghindari ujaran kebencian atau hate speech (HS).

Editor: Jariyanto
FREEPIK
SETOP UJARAN KEBENCIAN - Ilustrasi aksi setop ujaran kebencian. Jika hendak merawat kemabruran puasa satu di antaranya yang perlu dicermati ialah bagaimana menghindari ujaran kebencian (hate speech). 

Orang itu akan merasa puas saat melihat musuhnya terkapar dan tidak berdaya.

Perbuatan hasud sangat tercela dalam Islam dan mungkin juga semua agama.

Baca juga: Merawat Kemabruran Puasa bagian 2: Dimulai dengan Niat yang luhur

Dalam Al-Qur'an Allah SWT mengajarkan dua perlindungan terhadap orang-orang hasad: "Wa minsyarri hasidin idza hasad (dan dari kejahatan pendengki bila ia dengki" (Q.S.al-Falaq/113:5). 

Dalam hadis, Nabi Muhammad SAW menyatakan kebencian terhadap para penghasud: “sesungguhnya hasad itu memakan kebaikan seperti mana api memakan kayu bakar”.

Ketika Nabi melewati kuburan Baqi di Madinah, ia tiba-tiba berhenti di atas dua makam baru.

Ditanya oleh sahabat kenapa berhenti di sini? Nabi menjawab, kasihan kedua orang ini merintah kesakitan karennna disiksa di kuburnya.

Baca juga: Hikmah Ramadan: Merawat Kemabruran Puasa bagian 1, Meneguhkan Visi Kehidupan

Yang pertama disiksa karena tidak bersih ketika ia membuang kotoran dan yang kedua disiksa karena suka membikin onar di dalam masyarakat (provokator). 

Al-Qur'an menunjukkan pemandangan berharga, bagaimana Raja Firaun hancur karena selalu melancarkan ungkapan kebencian (hate speech) kepada Nabi Musa.

Al-Qur'an juga selalu mengingatkan kita agar tidak begitu mudah membenci orang lain: "Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil" (Q.S. Al-Maidah/5:8).

Dalam ayat lain ditegaskan: "Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu adalah dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah sebahagian kamu menggunjing sebahagian yang lain" (Q.S. Al-Hujurat/49:12).

Tegasnya, jika kita akan meraih ketenangan dan keberuntungan jauhi HS, khususnya RHS. (*)

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved